Minyak Goreng Masih Mahal, Kini Harga Cabai Naik Karena Cuaca Buruk

Minggu, 20 Maret 2022 | 17:12 WIB
Minyak Goreng Masih Mahal, Kini Harga Cabai Naik Karena Cuaca Buruk
Pedagang cabai merapikan cabai di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (30/01).[Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Harga cabai naik karena cuaca buruk. Harga cabai rawit di Cianjur Rp 60.000 per kilogram.

Harga cabai mahal karena minim nya pasokan dari tingkat petani akibat cuaca ekstrem, namun Diskoperindag Cianjur memprediksi kenaikan tidak akan sampai melambung.

Kepala Diskoperindag Cianjur, Tohari Sastr mengatakan menjelang masuknya bulan puasa harga sejumlah sayur mayur mengalami kenaikan seperti cabai keriting, bawang putih dan bawang merah karena tingginya pemakaian sedangkan stok minim.

"Untuk harga cabai rawit saat ini Rp 60.000 per kilogram turun Rp 10.000 dibandingkan pekan lalu, sedangkan cabai keriting masih dijual di angka Rp 40.000 per kilogram dari Rp 32.000 per kilogram, sedangkan bawang putih dan merah mengalami kenaikan dari Rp27.000 menjadi Rp29.000 per kilogram," katanya.

Baca Juga: Singgung Soal Polemik Naiknya Harga Pangan, Dedi Mulyadi: Siapa Pelaku Mafia Minyak Goreng Sebenarnya?

Minim nya stok akibat panen yang tidak maksimal di tingkat petani serta penyaluran yang terlambat karena faktor cuaca, membuat harga mengalami kenaikan, ditambah menjelang masuknya bulan puasa tingkat pemakaian meningkat, namun pihaknya memprediksi harga akan kembali turun sepekan setelah puasa.

Kenaikan harga menjelang puasa dan lebaran, sudah rutin terjadi termasuk untuk harga daging dan kebutuhan pokok, tercatat saat ini harga daging sapi masih bertahan di angka Rp130.000 per kilogram, sedangkan daging ayam mulai mengalami kenaikan dari Rp33.000 menjadi Rp35.000 per kilogram.

"Sama seperti tahun sebelumnya, harga akan kembali turun bahkan normal setelah satu pekan puasa dan kembali naik satu pekan menjelang lebaran. Prediksi kami sama dengan tahun lalu, kenaikan harga tidak akan sampai melambung tinggi," katanya.

Pedagang cabai di Pasar Induk Pasirhayam Cianjur, Usman (37) mengatakan tingkat pemakaian masih tetap tinggi meski harga cabai mengalami kenaikan yang cukup tinggi, namun pihaknya berharap harga tidak sampai melambung karena akan berdampak terhadap penjualan.

"Untuk cabai rawit masih tinggi di angka Rp60.000 per kilogram, cabai keriting di angka Rp40.000 per kilogram, sedangkan bawang putih mengalami kenaikan dari Rp27.000 menjadi Rp29.000 per kilogram, bawang merah Rp30.000 per kilogram, untuk bumbu dapur lainnya masih normal," katanya. (Antara)

Baca Juga: Aprindo Lihat Ada Indikasi Penimbunan Minyak Goreng saat HET Berlaku, Minta Polisi Usut

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI