Suara.com - Malam nisfu syaban dikenal sebagai malam pengampunan. Amalan malam nisfu syaban agar rejeki lancar bisa dilakukan untuk menjemput hidayah dari sang pencipta. Malam ini jatuh tiap tanggal 15 bulan Syaban atau Jumat (18/3/2022) malam mulai setelah magrib.
Malam nisfu syaban diyakini sebagai waktu ketika malaikat Raqib dan Atid menyerahkan catatan amal manusia kepada Allah Swt. Untuk itu malam nisfu syaban merupakan salah satu malam yang dimuliakan.
Melansir NU Online, untuk menyambut malam-malam yang dimuliakan, umat muslim dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan sunah, seperti memperbanyak zikir dan membaca Alquran.
Berikut ini tiga amalan sunah utama untuk menyambut malam nisfu syaban.
Baca Juga: Mengenal Peristiwa Penting di Malam Nisfu Syaban Serta Keutamaan dan Anjuran Amalan-amalannya
1. Memperbanyak Doa
Memperbanyak doa merupakan salah satu amalan yang dianjurkan di malam yang mulia. Salah satunya malam nisfu syaban. Sebuah hadis yang diriwayatkan al-Baihaqi menyebutkan bahwa Allah Swt turun ke bumi pada malam Nisfu Syaban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian atau kemunafikan (HR al-Baihaqi).
2. Membaca Dua Kalimat Syahadat
Di malam nisfu syaban kita dianjurkan untuk membaca dua kalimat syahadat sebanyak-banyaknya. Dua kalimat syahadat juga dianjurkan untuk dibaca kapan pun dan dimana pun bukan hanya ketika malam nisfu syaban.
Sayyid Muhammad bin Alawi dalam kitab Ithmi’nânul Qulûb Bidzikri ‘Allâmil Ghuyûb mengatakan seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La ilaha illallah Muhammadur Rasulullah, khususnya bulan Sya’ban dan malam pertengahannya.
3. Memperbanyak Istighfar
Memperbanyak istighfar merupakan upaya manusia untuk senantiasa mengingat Allah Swt. Istighfar juga membuat manusia mawas diri bahwa tidak ada yang bisa lepas dari dosa dan salah.
Istighfar juga menjadi pengingat walaupun manusia memiliki banyak dosa dan salah, Allah Swt. senantiasa memberikan ampunan. Istighfar juga merupakan amalan yang bisa dilakukan di malam nisfu syaban. Terlebih malam ini merupakan malam yang istimewa.
Sayyid Muhammad bin Alawi dalam Ithmi’nânul Qulûb memaparkan, istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Sya’ban dan malam pertengahannya”. “Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an dan hadits. Pada bulan Sya’ban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan,” sambung Sayyid Alawi.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni