Cek Fakta
Suara.com - PT PP (Persero) Tbk (PTPP) sebagai kontraktor utama pembangunan Sirkuit Mandalika berhasil menuntaskan pekerjaan pengaspalan ulang pada lintasan utama Sirkuit Mandalika lebih cepat dari yang ditargetkan.
Pekerjaan pengaspalan ulang telah dimulai oleh PTPP sejak awal Maret lalu dengan melakukan proses resurfacing atau penggantian aspal lapisan atas jenis Stone Mastic Asphalt (SMA) setebal 4,5 cm dengan aspal SMA yang baru sesuai dengan ketentuan dan spesikasi MotoGP.
Resurfacing telah dilakukan dimulai dari tikungan 16,5 hingga dengan tikungan 5,5 sepanjang 1,602 kilometer. PTPP telah melakukan perbaikan resurfacing aspal sebesar 17,5% dari total panjang lintasan, yaitu 4,302 kilometer.
Novel Arsyad selaku Direktur Utama PTPP mengatakan bahwa sebagai kontraktor utama yang mengerjakan pembangunan lintasan utama Sirkuit Mandalika ini, PTPP dapat menyelesaikan pekerjaan pengaspalan ulang tepat waktu bahkan lebih cepat dari yang ditargetkan sebelumnya.
Baca Juga: Jack Miller Pesimis Jelang MotoGP Indonesia 2022, Sirkuit Mandalika Jadi Salah Satu Faktornya
"Berkat dukungan dan kerja keras dari Tim Proyek, Pemilik Proyek, Pengawas, Konsultan, serta pihak-pihak berkepentingan lainnya, akhirnya seluruh proses pengaspalan ulang tersebut dapat berjalan lancar dan lintasan Sirkuit Mandalika siap digunakan untuk perhelatan internasional MotoGP 2022 yang akan dilaksanakan pada tanggal 18-20 Maret mendatang,” kata Novel dalam keterangan persnya, Minggu (13/8/2022).
PTPP bersama dengan Pemilik Proyek, Konsultan, dan Pengawas terus bekerja keras selama 24 jam hingga berhasil menyelesaikan pekerjaan pengaspalan ulang tersebut sesuai dengan kesepakatan bersama dengan pihak penyelenggara MotoGP Mandalika 2022.
Dengan telah dituntaskannya proses pengaspalan ulang tersebut kini Sirkuit Mandalika yang memiliki panjang lintasan 4,302 kilometer tersebut telah siap digunakan untuk perhelatan internasional MotoGP Mandalika 2022 pada pekan mendatang.
PTPP telah berhasil menuntaskan pekerjaan pengaspalan ulang tersebut pada hari 9 Maret 2022 lalu dimana ditargetkan sebelumnya akan diselesaikan pada tanggal 10 Maret 2022. Proses pengaspalan yang dilakukan pada tanggal 9 Maret lalu merupakan proses pengaspalan terakhir yang melalui STA 1+085 hingga 1+283 sepanjang 198 meter.
Proses resurfacing yang dilakukan oleh PTPP telah sesuai dengan spesifikasi dan standar yang telah ditetapkan oleh FIM (Fédération Internationale de Motocyclisme) serta diawasi langsung oleh para konsultan dan pengawas professional, yaitu Road Racetrack Runway (R3), Jaya Construction Management, Bomag, Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI), dan Topcon selaku spesialis MMGPS.
Baca Juga: Nonton Langsung MotoGP Mandalika: Kendaraan Diparkir Sesuai Pengarahan, Penonton Diantar Shuttle Bus
Selain melakukan pekerjaan pengaspalan ulang pada lintasan utama Sirkuit Mandalika, PTPP juga tengah melakukan pembenahan dan penyelesaian fasilitas penunjang Sirkuit Mandalika untuk menyambut pergelaran MotoGP Mandalika yang akan dilangsungkan pada tanggal 18-20 Maret mendatang.
Sebelumnya, PTPP telah ditunjuk oleh ITDC untuk melakukan pekerjaan pembangunan tribun dengan spesifikasi khusus (Grandstand), VIP Village, dan Pit Building & Fasilitas Paddock. Adapun progres pekerjaan per tanggal 09 Maret 2022 telah mencapai sebagai berikut: pekerjaan pembangunan Grandstand Premium telah mencapai 96%, Grandstand Regular sebesar 97%, VIP Village sebesar 97% dan Pit Building & Fasilitas Paddock sebesar 100%.
Tidak hanya itu, PTPP juga dipercaya untuk melakukan pekerjaan pelebaran Jalan Kuta-Keruak, penataan kawasan dan koridor, serta observasi deck bukit 360.
Menteri BUMN RI Erick Thohir bersama dengan Wakil Menteri II Kartika Wirjoatmodjo melakukan kunjungan kerja ke proyek Sirkuit Mandalika dan Fasilitas Pendukung lainnya untuk melihat langsung progres dan kesiapan dari fasilitas dan sarana yang akan digunakan dalam ajang MotoGP 2022 mendatang.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Novel Arsyad selaku Direktur Utama bersama dengan Direktur Operasi Bidang Gedung Anton Satyo Hendriatmo dan Direktur Operasi Bidang Infrastruktur PTPP Yul Ari Pramuraharjo turut mendampingi Menteri BUMN RI pada Jumat (11/03).
