Suara.com - Myanmar merupakan negara yang terletak paling utara di ASEAN. Luas Myanmar sekitar 680 km. Myanmar bersebelahan dengan India dan Bangladesh (Barat). Sedang di sebelah timur dan utara ada Thailand, Laos, dan Tiongkok. Diketahui, ASEAN didirikan oleh lima negara pada 8 Agustus 1967. Adapun lima negara pendiri ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina.
Setelah itu, anggota negara ASEAN pun bertambah jadi 10 negara yaitu Laos, Myanmar, Brunei Darussalam, Vietnam, dan Kamboja. Menurut peta ASEAN, negara ASEAN sebagian berupa kepulauan. ASEAN dikelilingi dua samudra yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
Lantas, negara yang terletak paling utara di ASEAN adalah negara mana? Negara ASEAN paling utara yaitu Myanmar. Nah, mari simak berikut ini ulasan singkat mengenai negara Maynmar yang dilansir dari berbagai sumber.
Bergabung dengan ASEAN
Baca Juga: Filipina Jadi Negara Paling Banyak Gunakan Kendaraan Buatan Indonesia
Myanmar bergabung dalam daftar anggota ASEAN tanggal 23 Juli 1997. Itu artinya, Myanmar adalah negara kesembilan yang tergabung menjadi anggota ASEAN usai negara Laos (23 Juli 1997) dan negara Kamboja (30 April 1999).
Iklim
Puncak Himalaya (4600 m) jadi tapal batas negara Myanmar dengan India. Myanmar juga diairi Sungai Irawadi serta beberapa sungai lainnya. Untuk iklimnya, Myanmar mempunyai iklim subtropis. Hal tersebut membuat Myanmar sebagai negata satu-satunya di Asean yang memiliki iklim subtropis.
Bentuk Pemerintahan
Myanmar merdeka pada 4 Januari 1948. Negara berkembang ini memiliki pemerintah yang berbentuk republik dengan presiden sebagai Kepala negara. Adapun Ibu kota Myanmar mulanya terletak di Yangon, namun kemudian pindah ke Kota Naypyitaw pada 7 November 2005.
Baca Juga: Singapura Jadi Negara Terkaya di Asia Tenggara, Pendapatan Per Kapita Capai Rp800 Juta
Pariwisata
Myanmar memiliki banyak kuil serta pagoda yang jadi andalan destinasi pariwisata. Adapun pagoda-pagoda di Mynamar yang populer yakni Shwedagon Pagoda Yangon, Ananda Temple Bagan, dan Kuthodaw Pagoda Mandalay.
Ekonomi
Myanmar merupakan penghasil padi terbesar di Asean. Penduduk Myanmar sebagian besar bermata pencaharian petani, yang mana jasil utama yaitu padi yang diekspor. Adapun hasil panen lainnya yakni buah-buahan, sayuran, jagung, kacang, gandum, kapas, tembakau, karet dan tebu. Sedangkan hasil pertambangannya yakni perak, seng, timah, emas, dan minyak.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni