Berbagai strategi tersebut mampu mengembalikan reputasi KB Bukopin dan dipercaya oleh nasabah sebagai bank yang handal. Perseroan juga mampu meningkatkan himpunan simpanan nasabah yang signifikan dengan penurunan biaya dana.
Hal ini tercermin dari pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 9,65% year on year (yoy) dari Rp 48,49 triliun menjadi Rp 53,17 triliun hingga kuartal ketiga 2021. Kendati demikian, KB Bukopin mampu menurunkan biaya dana hingga 0,8%.
Dari sisi fungsi intermediasi, KB Bukopin menyalurkan kredit senilai Rp 53,17 triliun di kuartal ketiga 2021. Kinerja ini membuat aset bank naik 11,61% yoy menjadi Rp 85,67 triliun di kuartal ketiga 2021.