Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan pada awal pekan ini berhasil mencetak rekor, meski ditutup menguat tipis.
Mengutip data RTI, Senin (21/2/2022) IHSG ditutup naik 0,14 persen atau bertambah 10 basis point ke level 6.902.
IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 6.886 hingga batas atas pada level 6.927 setelah dibuka pada level 6.896.
Investor melakukan transaksi senilai Rp12,4 triliun. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp27,9 triliun. Pada sisi investor asing, tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp3,2 triliun dan aksi jual sebesar Rp2,6 triliun.
Baca Juga: Saham Bursa Asia-Pasifik Runtuh Pagi Ini Imbas Ketegangan Ukraina-Rusia
Sehingga investor asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp608,5 miliar.
Sebanyak 223 saham berhasil menguat, 292 saham melemah dan sebanyak 163 saham tidak berubah sama sekali.
Saham-saham yang tergolong top gainer antara lain saham GZCO yang naik 47 point atau menguat 34,55 persen ke level 183. LPIN menguat 25,00 persen atau bertambah 102 point ke level 510.
Selanjutnya saham MSKY menguat 25,00 persen atau naik 94 point ke level 470. PANI menguat 24,77 persen atau naik 560 point ke level 2.820. KOPI yang naik 130 point atau menguat 24,52 persen ke level 660.
Sedangkan saham-saham yang tergolong top losser antara lain saham DFAM 30 point atau melemah 6,97 persen ke level 400. SEMA melemah 6,96 persen atau koreksi 22 point ke level 294.
Baca Juga: Proses Pencarian Pengendali Baru Terhambat, Saham HKMU Ambles di Posisi Rp 50
Selanjutnya saham ESIP terkoreksi 12 point atau melemah 6,93 persen ke level 161. NETV turun 45 point atau melemah 6,92 persen ke level 605. CSMI melemah 200 point atau turun 6,89 persen ke level 2.700.
Di sisi lain, Indeks LQ45 tercatat melemah 0,01 persen ke level 979. Sedangkan, JII turun -0,22 persen ke level 569.