Suara.com - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) melakukan upaya pemugaran bangunan-bangunan, seperti museum dan anjungan untuk mengembalikan daya tariknya. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, Dony Oskaria.
"Perbaikan Keong Mas, perbaikan daripada museum-museum dan tentu saja anjungan-anjungan dikembalikan lagi supaya jadi daya tarik luar biasa," kata Dony dalam webinar, Rabu (9/2/2022).
Proses perbaikan Taman Mini Indonesia Indah sedang berlangsung. Dony menjelaskan, pada tahap awal, perbaikan dilakukan di area danau Archipelago yang memperlihatkan kepulauan Indonesia saat dilihat dari udara yang dapat dilihat secara jelas ketika menaiki kereta gantung, salah satu atraksi di TMII.
"Yang kita lihat kepulauan (Indonesia), itu akan dibuat sangat bagus," lanjut dia.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Proyek Jalan Kabupaten Bengkalis, Mantan Pejabat PT Widya Sapta Colas Diperiksa
Selain itu, perbaikan juga dilakukan di Sasono Langen Budoyo, dimana melalui renovasi ini akan mengembalikan unsur-unsur yang indah di dalamnya.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengalokasikan dana sebesar Rp1,13 triliun untuk renovasi TMII, meliputi penanganan jalan kawasan TMII, penataan area gerbang utama, renovasi joglo (Sasono Utomo, Sasono Langen Budoyo, Sasono Adiguno), dan renovasi museum.
Selain itu, dilakukan penataan lanskap pulau-pulau di Danau Archipelago, renovasi Museum Theater Garuda, Museum Telkom, dan Keong Mas, Struktur Parkir (elevated), serta Revitalisasi Danau Archipelago.
Kegiatan renovasi TMII yang telah dimulai sejak Januari 2022 ini merupakan bagian dari penugasan khusus yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo kepada Kementerian PUPR untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur dengan total kebutuhan anggaran yang direncanakan sebesar Rp2,7 triliun.
Revitalisasi ini akan menjadikan TMII sebagai The Ultimate Showcase of Indonesia, yang mengusung konsep merepresentasikan keragaman dan kekayaan potensi daerah dan budaya Indonesia secara modern dan inspiratif.
Baca Juga: Telisik Kasus Satelit Kemhan, Kejagung Periksa Tiga Purnawirawan TNI