Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini Senin (24/1/2022) dibuka naik ke level 6.656 jika dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan kemarin di posisi 6.645.
Melansir data RTI, Senin (31/1/2022), IHSG diawal perdagangan dibuka naik 11 basis poin atau terapresiasi 0,17 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak naik hingga level 6.662 atau telah melemah sebesar 16 basis poin atau 0,25 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat, pada awal pra perdagangan indeks ini naik 1,5 basis poin atau menguat 0,16 persen ke level 951.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 24 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 112 miliar dan volume transaksi mencapai 3,8 ribu kali.
Baca Juga: Catatan Pekan Ini, IHSG Anjlok 1,20 Persen
Sebanyak 240 saham menguat, 69 saham melemah dan 218 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya, mengatakan potensi tekanan terhadap IHSG masih cukup besar dibandingkan dengan kemampuan untuk naik.
Sementara, aktivitas dalam negeri belum ada yang bisa menjadi pendorong IHSG.
"Sentimen belum terlalu terlihat ada yang menonjol untuk dapat menjadi booster terhadap pola gerak IHSG saat ini," kata William dalam analisanya.
Apalagi kata dia pekan ini merupakan pekan yang cukup pendek dan dapat memberikan pengaruh terhadap pola trading dari investor jangka pendek.
Baca Juga: Memasuki Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menguat ke Posisi 6.645
William memprediksi IHSG bergerak di rentang 6.502-6.711. Rekomendasi saham hari ini adalah CTRA, UNVR, SMRA, JSMR, BBCA, BBNI, BINA, TLKM, BBRI.