Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini berhasil rebound dengan masuk zona hijau, adapun IHSG dibuka naik ke level 6.654 dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin sore yang ditutup melemah di posisi 6.645.
Melansir data RTI, Selasa (18/1/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka menguat 9,9 basis poin atau terapresiasi 0,15 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak naik hingga posisi 6.658 atau menguat 0,20 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat pada awal pra perdagangan indeks ini naik 2,3 basis poin atau menguat 0,24 persen ke posisi 950.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 13 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 46 miliar dengan volume transaksi mencapai 3,1 ribu kali.
Baca Juga: 340 Saham Melemah, IHSG Awal Pekan Ditutup Turun ke Posisi 6.645
Sebanyak 204 saham menguat, 81 saham melemah dan 217 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan gelombang tekanan dalam pergerakan IHSG terlihat belum akan berakhir, sehingga rentang konsolidasi belum akan ditinggalkan.
“Masih minimnya sentimen di tengah perlambatan perekonomian yang terjadi masih akan mempengaruhi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” tulis William dalam risetnya.
Ia menambahkan, momentum koreksi wajar indeks masih dapat terus dimanfaatkan oleh para investor baik jangka pendek, menengah, maupun panjang untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek.
Pada perdagangan hari ini, William memperkirakan IHSG bergerak terkonsolidasi dengan kisaran 6.518 – 6.725.
Baca Juga: Jelang Rilis Neraca Dagang, IHSG Senin Pagi Dibuka Menguat ke Level 6.711
Adapun saham-saham yang dapat dicermati pada hari ini antara lain: ITMG, GGRM, ICBP, BBNI, CTRA, BBRI, dan TBIG.