Suara.com - Perusahaan Amazon merilis aturan yang mewajibkan para karyawannya hanya perlu menjalani isolasi selama seminggu jika dinyatakan positif COVID-19, mengikuti panduan kesehatan terbaru di Amerika Serikat.
Hal ini disampaikan kepada karyawannya yang menyebut kebijakan tersebut akan segera berlaku. Karyawan yang positif COVID-19 juga akan mendapatkan cuti berbayar hingga 40 jam.
"Jangan datang bekerja jika Anda sakit. Opsi cuti tambahan tersedia untuk individu yang masih bergejala lebih dari satu minggu," tulis Amazon dikutip dari Reuters pada Senin (10/1/2021).
Virus corona varian Omicron diduga kuat jadi penyebab lonjakan kasus di Amerika Serikat sehingga menyebabkan kekurangan pekerja di maskapai penerbangan, sekolah, dan bisnis.
Baca Juga: Ashanty Dituding Bawa Pulang Omicron dari Turki, KD: Gak Usah Dipedulikan
Pada pekan lalu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat merilis panduan baru bagi warga yang terkonfirmasi positif virus corona bisa melakukan isolasi lima hari saja dari awalnya 10 hari.
Dengan ratusan ribu staf gudang dan logistik, Amazon menjadi perusahaan swasta terbesar kedua di AS setelah Walmart Inc yang akan menerapkan kebijakan untuk mengurangi separuh cuti berbayar karena COVID-19 berdasarkan panduan CDC.