Perkuat Ekosistem Diaspora, BNI Xpora Kerja Sama dengan House of Indonesia Econesia

Jum'at, 17 Desember 2021 | 19:50 WIB
Perkuat Ekosistem Diaspora, BNI Xpora Kerja Sama dengan House of Indonesia Econesia
Penandatanganan BNI dan HOI. (Dok: BNI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ekosistem Diaspora Indonesia tumbuh cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir. Tren ini pun membuka potensi bisnis global yang kuat untuk mendorong usaha khususnya mikro, kecil, dan menengah (UMKM) nasional.

Sejalan dengan tren tersebut, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) pun menjalin kerja sama dengan House of Indonesia Econesia atau HOI.

HOI merupakan sebuah entitas bisnis yang dikelola oleh diaspora Indonesia di Sydney Australia yang selama ini sudah aktif melakukan importasi produk-produk dari Indonesia dan dipasarkan di Australia.

Adapun prosesi penandatanganan MoU dilakukan oleh Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan, dan Director HOI Vidi Vinandar di Kementerian Koperasi dan UKM di Jakarta, Jumat (17/12/2021).

Prosesi ini disaksikan oleh Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki, dan Direktur Utama BNI Royke Tumilaar. Hadir pula Sekretaris Jenderal Dekranas Gati Wibawaningsih, dan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi dan Direktur Bisnis UMKM BNI Muhammad Iqbal.

Teten mengatakan meyakini UKM Indonesia mampu bersaing di pasar internasional, banyak UKM yang telah menerapkan prinsip eco-friendly dan sustainability.

Menurutnya banyak UKM Indonesia yang sudah memenuhi standar atau persyaratan yang ditetapkan Australia seperti ketentuan label dan kemasan, prosedur karantina seperti Biosecurity Act and Imported Food Control Act atau perlindungan konsumen yakni Australian Consumer Law.

Dia berharap BNI Xpora dapat menjadi mitra UMKM yang bukan hanya menyediakan sumber pembiayaan ekspor tapi juga dukungan penunjang perluasan pasar dan pendampingan bagi UMKM baik yang berusaha di dalam negeri maupun di luar negeri.

"HOI ini saya harap dapat berfungsi maksimal dan menjadi ujung tombak yang menawarkan dan menjual produk unggulan UMKM baik berupa barang dan jasa serta menjadi pembina untuk design dan jenis produk yang sesuai dengan persyaratan, selera dan tuntutan pasar setempat," imbuhnya.

Baca Juga: Bangun Tol Cijago, BNI dan SMI Salurkan Kredit Sindikasi Rp2,6 Triliun

Dalam kesempatan tersebut, Royke Tumilaar mengatakan, selain untuk
mendukung ekosistem Diaspora, dengan kolaborasi berbagai pihak seperti Kementerian Koperasi dan UKM dan HOI, pelaku UMKM nasional akan memiliki value proposition yang unggul dan fitur-fitur yang lebih relevan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI