Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan awal pra perdagangan menjelang akhir pekan dibuka masuk zona merah ke level 6.584 jika dibandingkan penutupan perdagangan kemarin sore di posisi 6.594.
Melansir data RTI, Jumat (17/12/2021), IHSG diawal perdagangan dibuka turun 9 basis poin atau melemah 0,15 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak turun hingga level 6.852 atau melemah 0,18 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan dibuka turun, pada awal pra perdagangan indeks ini melemah 2,9 basis poin atau 0,32 persen ke level 934.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 35 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp120 miliar dan volume transaksi mencapai 3,8 ribu kali.
Baca Juga: Sentimen Omicron Hempaskan IHSG Sore Ini ke Zona Merah di Posisi 6.594
Sebanyak 174 saham menguat, 115 saham melemah dan 211 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG hingga saat ini masih terlihat belum beranjak dari rentang konsolidasi wajar. Selain itu, capital inflow belum juga terlihat deras masuk ke dalam pasar modal.
“Masih melambatnya perputaran roda perekonomian hingga saat ini menjadi salah satu tantangan bagi kinerja emiten, hal ini tentunya menjadi salah satu faktor yang memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” kata William dalam analisanya.
Ia melanjutkan, data ritel AS yang mengalami peningkatan terutama pada kebutuhan kendaraan roda empat dan belanja online pada November, memperlihatkan kondisi perekonomian global yang mulai terdapat peningkatan.
“Hal ini menjadi salah satu sentimen positif terhadap pergerakan pasar global yang tentunya juga sedikit banyak memberikan sentimen positif terhadap pasar modal Indonesia,” lanjutnya.
Baca Juga: Omicron Diumumkan Sudah Masuk Indonesia, IHSG Langsung Anjlok
Pada perdagangan hari ini, William memperkirakan IHSG melemah dan bergerak dalam kisaran 6.582 – 6.676. Adapun saham-saham yang dapat dicermati ialah SMRA, ASRI, PWON, HMSP, BINA, BBCA, UNVR, ICBP, BBNI, dan BNII.