Mbah Katiyem Nikmati Masa Tua Bersama JKN-KIS

Selasa, 07 Desember 2021 | 17:14 WIB
Mbah Katiyem Nikmati Masa Tua Bersama JKN-KIS
Salah satu peserta JKN-KIS. (Dok: BPJS Kesehatan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi sebagian orang, kehadiran program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) mungkin dirasa biasa, namun bagi sebagian lainnya program inilah yang sangat mereka butuhkan. Terlebih bagi mereka peserta JKN-KIS yang berasal dari Penerima Bantuan Iuran (PBI), yang notabene berasal dari keluarga tidak mampu.

Peserta PBI merupakan peserta JKN-KIS yang iurannya dibiayai oleh pemerintah. Katiyem salah satunya. Nenek yang sudah berusia 80 tahun tersebut sangat bersyukur, di masa tuanya memiliki jaminan yang dapat memberikannya perlindungan dalam hal kesehatan.

“Saya sangat bersyukur bisa mendapatkan kartu JKN-KIS ini. Artinya, saya tidak bingung lagi jika suatu saat misalkan saya kurang enak badan dan harus berobat. Tapi alhamdulillah sampai saat ini kondisi saya selalu sehat,” kata Katiyem.

Katiyem bercerita, sejauh ini i tidak pernah mengalami sakit yang memerlukan pengobatan di fasilitas kesehatan. Namun ia juga tidak memungkiri bahwa memiliki jaminan kesehatan di masa seperti ini sangatlah penting.

Baca Juga: Pekerja Sektor Swasta Ini Rasakan Manfaat Jadi Peserta JKN-KIS

“Yang namanya sudah tua, kondisi kesehatan juga pasti menurun, tidak kuat seperti dulu lagi. Dengan menjadi peserta JKN-KIS setidaknya ada rasa tenang tersendiri jika sewaktu-waktu perlu untuk berobat. Tidak lagi perlu memikikan biaya pengobatan,” ungkapnya.

Selain tak lagi memikirkan biaya pengobatan, hal yang disyukurinya adalah tidak perlu membayar iuran setiap bulannya. Baginya kondisi ekonomi yang cukup, membuatnya merasa bingung jika harus memikirkan biaya untuk membayar iuran jaminan kesehatan tersebut.

“Terima kasih saya ucapkan kepada pemerintah yang telah peduli terhadap masyarakat yang membutuhkan seperti saya. Hidup di desa awalnya tidak memikirkan tentang apa itu jaminan kesehatan dan lagi yang namanya kesehatan terasa cukup mahal harganya. Jadi kalau sudah merasa sakit, rasanya justru cemas memikirkan biaya berobat. Tapi dengan adanya JKN-KIS ini benar-benar sangat memberikan ketenangan di masa tua saya,” tambah Katiyem.

Di akhir perbincangan, Katiyem berharap agar program JKN-KIS senantiasa ada dalam memberikan perlindungan jaminan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Ia juga mengungkapkan bahwa kondisi kesehatan seseorang tidak ada yang bisa menebaknya, sehingga dari diri kita sendiri yang harus bisa memberikan jaminan perlndungan dalam hal kesehatan.

Baca Juga: Mobile JKN Mudahkan Akses Layanan Bagi Peserta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI