Suara.com - PT Pyridam Farma Tbk (PYFA), emiten farmasi mencatatkan kenaikan penjualan yang signifikan pada kuartal III 2021. Penjualan Perseroan mencapai Rp 406,4 miliar pada sembilan bulan pertama tahun 2021, meningkat 108 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Sementara, EBITDA dan laba bersih yang dicatat perseroan masing-masing sebesar Rp 59,4 miliar dan Rp 25,3 miliar, meningkat 281 persen dan 57 persen dibandingkan dengan tahun 2020.
PYFA optimis dapat mencapai target kenaikan penjualan lebih dari 50 persen pada tahun 2021. Salah satu langkah strategis PYFA dalam meningkatkan kinerja keuangan di tahun 2021 adalah dengan meluncurkan Pyfaesthetic.
Marketing Manager Pyfaesthetic dr Hari Widodo mengungkapkan, Pyridam Farma mengembangkan sayap ke dunia bisnis kecantikan. Antara lain, karena semakin bertumbuhnya market beauty di Indonesia serta kebutuhan akan produk-produk yang berkualitas.
Baca Juga: Resmi Dirilis di Indonesia, Ini Keistimewaan Produk Perawatan Kulit La Roche Posay
”Sejalan dengan komitmen Pyridam Farma (PYFA) untuk memajukan industri healthcare di Indonesia, kali ini Pyridam Farma meluncurkan Pyaesthetic yang akan menghadirkan rangkaian produk dermatologi dan estetika untuk para Dermatologists, Plastic Surgeons, Esthetic doctors, dan juga healthcare professionals,” katanya dalam keterangan persnya, Jumat (3/12/2021).
Pada kuartal IV tahun 2021, Pyfaesthetic akan hadir dengan produk dalam kategori dermal filler dan mesotherapy, bekerja sama dengan strategic partner yang terpercaya, CGBIO dan Nexus Pharma.
Pyafaesthetic terus berkomitmen untuk menjalin kerja sama serta menghadirkan rangkaian produk-produk berkualitas untuk memenuhi kebutuhan market Indonesia.
Selanjutnya Pyafaesthetic juga akan terus memberikan update ilmu terbaru seputar produk dermatologi dan estetika terkini bekerja sama dengan beberapa strategic partner international.
"Serta berkomitmen memberikan pelatihan secara berkala agar para healthcare professionals semakin unggul sehingga para pasien yang memerlukan perawatan kecantikan dapat terpenuhi kebutuhannya di dalam negeri," katanya.
Baca Juga: Tak Cuma dari Dermatologi, Membasmi Jerawat juga Perlu dari Sisi Psikologi