Sambut Proyek Rokok Elektrik Sampoerna, Menteri Investasi Singgung Tembakau Masa Depan

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 01 Desember 2021 | 12:23 WIB
Sambut Proyek Rokok Elektrik Sampoerna, Menteri Investasi Singgung Tembakau Masa Depan
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia, saat peluncuran layanan 5G Indosat Ooredo di Hotel Sheraton by Four Points Jumat, 19 November 2021. Foto : Istimewa
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Memanfaatkan inovasi, penelitian, dan adaptasi teknologi dalam manufaktur batang tembakau untuk IQOS, Sampoerna akan berperan aktif mendorong transformasi industri tembakau nasional dengan tetap melibatkan petani tembakau dan peritel sebagai bagian dari mata rantai industri. Hal ini sejalan dengan prioritas pemerintah untuk terus meningkatkan daya saing sektor manufaktur tanah air di kancah global melalui peta jalan Making Indonesia 4.0,” kata Mindaugas.

Mindaugas berharap realisasi investasi ini juga dapat meningkatkan efek pengganda ekonomi (multiplier effect) melalui penciptaan nilai tambah, serapan daun tembakau dari petani lokal, membuka lapangan kerja baru bagi tenaga kerja berketerampilan tinggi, dan semakin meningkatkan kepercayaan para investor terhadap iklim investasi di Indonesia.

“Pembukaan pabrik produk batang tembakau untuk IQOS dengan merek HEETS di Karawang merupakan salah satu pencapaian bersejarah dalam komitmen PMI untuk mewujudkan visi masa depan bebas asap, khususnya konsumen dewasa di kawasan Asia yang memilih untuk terus menikmati produk tembakau,” kata dia.

Di Indonesia, Sampoerna telah melakukan uji pasar IQOS secara terbatas sejak Maret 2019 untuk mempelajari potensi pasar dan respon perokok dewasa terhadap produk bebas asap rokok. Saat ini, IQOS dan batang tembakau dengan merek HEETS tersedia di Jakarta, Surabaya, Bali, dan Medan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI