Pertanian Toraja Utara Makin Berkembang Berkat Alsintan

Selasa, 23 November 2021 | 10:57 WIB
Pertanian Toraja Utara Makin Berkembang Berkat Alsintan
Alsintan. (Dok: Kementan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Alat mesin pertanian (Alsintan) bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan) mulai menunjukkan hasilnya. Sektor pertanian di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan misalnya, kini semakin berkembang pesat berkat penggunaan alsintan.

Untuk semakin mengembangkan sektor pertanian di Toraja Utara, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) menyalurkan bantuan alsintan kepada sejumlah kelompok tani. Bantuan itu terdiri dari 20 unit traktor tangan (hand tractor), 16 unit cultivator, 9 unit pompa air, dan 2 unit rice transplanter.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo menjelaskan, Kementan terus berkomitmen memberikan bantuan alsintan kepada petani untuk meningkatkan kesejahteraan mereka, selain berorientasi pada upaya meningkatkan produktivitas pertanian.

"Bantuan alsintan ini merupakan upaya Kementan untuk mendorong realisasi tujuan pembangunan pertanian nasional. Hal itu adalah pemenuhan pangan untuk seluruh rakyat, meningkatkan kesejahteraan petani dan menggenjot ekspor," kata pria yang akrab disapa SYL tersebut.

Sementara Direktur Jenderal PSP Kementan, Ali Jamil menjelaskan, alsintan merupakan program strategis Kementan untuk mendorong agar petani memiliki nilai tambah. Dalam pengadaan realisasinya, Ali menjamin sepenuhnya program alsintan ini berjalan secara terbuka dan dapat diakses dengan baik oleh publik.

"Jadi, program alsintan ini merupakan salah satu program strategis Kementan untuk mendorong sektor pertanian ke arah yang lebih maju, mandiri dan modern," ujar Ali.

Kata Ali, selain mampu meningkatkan produktivitas pertanian, alsintan juga meningkatkan kesejahteraan petani. Pendapatan mereka menjadi berlipat karena alsintan mampu meningkatkan kualitas dan produktivitas pertanian. Selain itu, alsintan juga menjadi ciri pertanian yang telah beradaptasi dengan era tenologi 4.0.

"Maka, kami pun terus melakukan pendampingan dan pengawalan untuk memastikan alsintan yang dikerahkan bisa dimanfaatkan dan dimaksimalkan petani," harapnya.

Ali mengatakan, sejak awal memang alsintan ini diarahkan untuk meningkatkan produksi pangan dan kesejahteraan petani. Pengembangan alsintan diharapkan harus seimbang dengan tenaga kerja manusia, sehingga pengembangan pertanian tetap memberdayakan petani dengan teknologi pertanian yang maju.

Baca Juga: Ekspor Minyak Kelapa Sawit Sumut Tembus Rp 12,5 Triliun

"Alsintan akan bermanfaat untuk mempercepat proses pengolahan tanah, masa tanam, dan masa panen. Tentu ini akan memacu produktivitas dan kesejahteraan petani," papar Ali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI