Suara.com - Konglomerat energi, Dato Low Tuck Kwong kembali menambah kepemilikan atas PT Bayan Resources Tbk (BYAN). Aksi ini jadi trending dalam beberapa hari lantaran sebelumnya, harga komoditas semakin menguat.
Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (22/11/2021) sore, Dato Low Tuck Kwong ini melakukan aksi beli 146.500 saham emiten berkode BYAN dengan harga saham rata-rata Rp25.965,31.
Dengan aksi beli ini, maka secara akumulasi Dato Low Tuck Kwong mempunyai saham BYAN senilai Rp3.803.917.915. Transaksi tersebut berlangsung dari 16 hingga 19 November 2021.
Total saham yang dimiliki Dato Low Tuck Kwong menjadi sebanyak 1.838.963.530 saham dari sebelumnya 1.838.817.030 saham atau dengan kepemilikan sebanyak 55,17% dari total saham BYAN.
Baca Juga: ESDM Kaltim: Kasus Tambang Batu Bara di Balikpapan Masuk Ranah Pidana
Sebelum aksi beli ini, Dato Low Tuck Kwong diketahui sudah membeli 111.400 saham dengan harga saham rata-rata Rp25.883,01 dengan harga sekitar Rp2,8 miliar.
Manajemen BYAN sendiri memiliki target produksi batu bara hingga 50 juta ton per tahun mulai 2022 seiring dengan selesainya proyek jalan angkutan (haul road) dan fasilitas pemuatan tongkang (barge loading) pada 2022.