Suara.com - Wakil Presiden RI, K.H. Ma'ruf Amin, didampingi Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyerahkan penghargaan Paramakarya Tahun 2021 kepada 34 perusahaan di Jakarta, Kamis (18/11/2021).
Ke-34 perusahaan terbagi dalam 22 perusahaan kecil dan 12 perusahaan menengah dari 24 provinsi, hasil binaan Kementerian Ketenagakerjaan yang telah menerapkan prinsip produktivitas, serta kualitas secara tepat dan benar.
Paramakarya adalah penganugerahan tertinggi kepada dunia usaha dan dunia industri (DUDI) atas peningkatan produktivitas selama tiga tahun berturut-turut.
"Saya mengucapkan selamat kepada perusahaan-perusahaan penerima penghargaan Paramakarya 2021. Saya sungguh berharap perusahaan penerima penghargaan akan semakin berkembang dan naik kelas sekaligus menjadi motivasi bagi perusahaan-perusahaan lain untuk terus berkarya di tengah berbagai tantangan," kata Ma'ruf Amin.
Baca Juga: Kemnaker: Kompetensi ASN Perlu Dikembangkan Berkelanjutan untuk Dukung Kinerja Institusi
Ma'ruf Amin menjelaskan, prestasi yang diraih 34 perusahaan patut dibanggakan mengingat persaingan di tingkat nasional maupun global semakin ketat.
"Saya berharap penghargaan yang sudah diterima saudara-saudara hari ini menjadi pemicu untuk terus meningkatkan produktivitas dan daya saing kita sebagai bangsa," katanya.
Ma'ruf Amin menjelaskan, keberhasilan perusahaan untuk tetap produktif atau meningkatkan produktivitasnya selama pandemi, tak terlepas dari kemampuannya mengelola waktu, SDM, dan teknologi di tengah-tengah diberlakukannya berbagai pembatasan. Di sisi lain, pandemi menyadarkan semua pihak, kolaborasi dan kerja sama sangat menentukan keberhasilan meningkatkan produktivitas.
"Produktivitas perusahaan yang tinggi, harus diarahkan untuk menghasilkan produk-produk yang memenuhi standar dan sertifikasi sehingga mampu menembus pasar global," katanya.
Ma'ruf Amin berharap, penganugerahan Paramakarya semakin merata diberikan kepada usaha kecil dan menengah di seluruh provinsi di Indonesia. Hal ini membutuhkan peran aktif pimpinan daerah untuk mendorong para pelaku usaha di daerahnya.
Baca Juga: Kemnaker: Pemerintah dan Sejumlah Pihak Terus Tingkatkan Perlindungan bagi Pekerja
"Untuk mencapai hal itu, pemerintah terus fasilitasi agar perizinan dan kebijakan yang dikembangkan ramah bagi dunia usaha. Harapan kita pengusaha kecil dan menengah menjadi tulang punggung pemerataan ekonomi nasional di masa mendatang," ujar Ma'ruf Amin
Pada kesempatan tersebut, Ma'ruf Amin juga menyambut baik inisiatif Kemnaker dalam mendorong upaya peningkatan produktivitas yang sistemtis, terstruktur dan massif. Sistem peningkatan manajemen produktivitas dan Gerakan Nasional Peningkatan Produktvitas dan Daya Saing (GNP2DS) menerapkan strategi, alat, teknik, metode dalam meningkatkan produktivitas.
Ma'ruf Amin menambahkan, keberhasilan perusahaan untuk tetap produktif atau meningkatkan produktivitasnya selama pandemi, tak terlepas dari kemampuannya mengelola waktu, SDM, dan teknologi di tengah-tengah diberlakukannya berbagai pembatasan.
"Di sisi lain, pandemi menyadarkan semua pihak, kolaborasi dan kerja sama sangat menentukan keberhasilan meningkatkan produktivitas," katanya.