Pemerintah Siapkan Bantuan Rp1,8 Juta Untuk Pelaku Wisata, Cair Akhir Tahun

M Nurhadi Suara.Com
Kamis, 18 November 2021 | 13:40 WIB
Pemerintah Siapkan Bantuan Rp1,8 Juta Untuk Pelaku Wisata, Cair Akhir Tahun
Vaksinator berfoto usai melakukan vaksinasi di Hutan Pinus Mangunan, Dlingo, Bantul pada Rabu (28/7/2021) pagi. (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelaku usaha pariwisata di Indonesia rencananya akan menerima bantuan insentif senilai Rp1,8 juta dari pemerintah.  Bantuan ini disalurkan akhir November guna Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) bisa terealisasi lebih cepat.

Disampaikan oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Presiden melalui sidang kabinet paripurna memerintahkan seluruh kementerian dan lembaga fokus dalam realisasi APBN, khususnya yang memberikan manfaat bagi masyarakat.

Ia juga menyampaikan, Presiden Jokowi sudah menegaskan komitmen pemerintah mendorong program-program prioritas dengan percepatan realisasi anggaran.

“Tadi telah disampaikan dan diputuskan di dalam Komite Pemulihan Ekonomi Nasional [PEN] di bawah Pak Menko Perekonomian, ada anggaran untuk pariwisata, yaitu bantuan kepada para pelaku di bidang pariwisata, dengan bantuan produktif atau bantuan tunai senilai Rp600.000 untuk tiga kali pembayaran,” ujar Sri Mulyani seusai sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/11/2021).

Baca Juga: Penanganan Covid-19 di Medan Dapat Pujian dari Dubes AS

Ia melanjutkan, target penerima bantuan Rp1,8 juta per orang tersebut diatur oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

“Mengenai targetnya, siapa yang akan mendapatkan, kriterianya, dan lokasi dari penerima akan ditetapkan oleh Menteri Parekraf, sehingga diharapkan dapat dieksekusi pada akhir bulan ini atau awal bulan depan,” kata Sri Mulyani dikutip dari Antara.

Mantan pejabat Bank Dunia itu juga menyebut, pemerintah berharap intensif ini bisa membantu pemulihan sektor pariwisata, yang mengalami pukulan sangat dalam akibat pandemi Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI