Suara.com - PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT), emiten perkebunan dan pengolahan sawit, berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan double digit sebesar 32% dan EBITDA sebesar 100% sampai dengan kuartal ketiga 2021 dibanding tahun sebelumnya.
Direktur BWPT Henderi Djunaidi, mengatakan, saat ini BWPT berada dalam titik turning point, di mana kinerja dan performa tumbuh jauh lebih baik. Laba operasional positif dan meningkat 191% YoY jika dibandingkan dengan laba operasional dengan periode yang sama di tahun 2020. Henderi optimis bahwa performa BWPT akan terus membaik hingga akhir tahun ini.
Selain itu, lanjut Henderi, Perseroan juga terus berupaya dalam pengendalian biaya dan efisiensi. Sejalan dengan itu, sepanjang tahun 2021, Perseroan telah berhasil melakukan divestasi terhadap beberapa anak perusahaan yang tidak strategis. “Berkat strategi ini, kewajiban utang Bank turun signifikan. Biaya bunga bank Perseroan sampai kuartal ketiga 2021 telah turun 24% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya. Tentu saja hal ini memberikan kontribusi positif terhadap neraca keuangan kami,” ungkapnya.
Upaya-upaya efisiensi yang dilakukan Perseroan juga terus membuahkan hasil. “Biaya umum dan administrasi di kuartal ketiga di 2021 berhasil turun 20% dibanding dengan kuartal sama di tahun sebelumnya,” ujar Henderi.
Baca Juga: Usai Dibuat Murka Perusahaan Sawit, Sutarmidji: Saya Tak Mau Lagi Berhubungan Sama Mereka
Pencapaian kinerja dan performa yang solid ini mencerminkan strategi perusahaan yang baik dalam menjalankan bisnisnya. Keberhasilan Perseroan mencatatkan pertumbuhan double digit berpotensi untuk kelanjutan pertumbuhannya hingga akhir tahun ini, khususnya di kuartal akhir.