PP Presisi Bidik Pendapatan Rp3,14 Triliun Hingga Akhir Tahun

Jum'at, 12 November 2021 | 10:16 WIB
PP Presisi Bidik Pendapatan Rp3,14 Triliun Hingga Akhir Tahun
Ilustrasi proyek PP Presisi.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PP Presisi membidik pendapatan hingga akhir tahun sebesar Rp3,14 triliun. Angka itu naik 34 persen dibandingkan dengan tahun lalu.

Direktur Keuangan PP Presisi Benny Pidakso menerangkan perseroan optimistis target pendapatan terwujud karena capaian kontrak baru di kuartal III 2021 melebihi target.

Adapun, perolehan kontrak baru per Oktober telah mencapai Rp4,8 triliun atau tumbuh 129 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp2,1 triliun.

"Jumlah tersebut melampaui target 2021 sebesar 133 persen, yang mana 49 persen merupakan kontrak jasa pertambangan dan diprognosakan akan mencapai Rp5,3 triliun hingga Desember 2021," ujar Benny, Jumat (12/11/2021).

Baca Juga: PP Presisi Berhentikan Muhammad Toha dari Jabatan Komisaris

Benny memaparkan kenaikan kontrak baru hingga akhir tahun ini diproyeksikan bisa mencapai 152,38 dibandingkan ytahun lalu.

Anak usaha PP ini juga memproyeksikan laba bersih hingga akhir tahun 2021 mencapai Rp147 miliar naik 28 persen dibandingkan dengan realisasi 2020 yang sebesar Rp115,9 miliar.

Angka tersebut masih jauh dari laba bersih sebelum pandemi pada 2019 yang sebesar Rp439,3 miliar.

Dari sisi EBITDA, proyeksi PPRE EBITDA akan naik 4 persen menjadi Rp940 miliar per akhir tahun 2021, dibandingkan dengan realisasi tahun lalu sebesar Rp906,04 miliar.

Adapun, EBITDA sebelum pandemi pada 2019 sebesar Rp1,18 triliun.

Baca Juga: PP Presisi Bagikan Dividen Rp 11,7 Miliar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI