Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan awal pra perdagangan menjelang akhir pekan ini dibuka naik ke level 6.710 dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di posisi 6.691.
Melansir data RTI, Jumat (12/11/2021), IHSG diawal perdagangan dibuka naik 19 basis poin atau menguat 0,29 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak hingga level 6.711.
Sementara itu, indeks LQ45 juga dibuka ikutan dibuka ke zona hijau, pada awal pra perdagangan indeks ini naik 4,4 basis poin atau melemah 0,46 persen ke level 962.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 14 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp58 miliar dan volume transaksi mencapai 2,4 ribu kali.
Baca Juga: 291 Saham Menghijau, Selasa Sore IHSG Ditutup Menguat ke Posisi 6.669
Sebanyak 200 saham menguat, 45 saham melemah dan 244 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pola gerak IHSG untuk mencetak All Time High dalam pencapaian intraday dan pencapaian penutupan juga berada dalam posisi ATH.
"Keseriusan kenaikan IHSG akan nampak jika dalam beberapa hari mendatang IHSG masih mampu ditutup diatas ATH secara beruntun," kata dia.
Saat ini IHSG untuk sementara terlihat cukup dapat bertahan walaupun secara capital inflow belum terlihat kenaikan yang cukup signifikan ditunjang dengan potensi adanya pembalikan arah dari harga komoditas yang sudah mengalami kenaikan cukup tinggi.
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.589 dan resistance 6.713. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu UNVR, BBCA, HMSP, TBIG, BMRI, CTRA, dan BINA.
Baca Juga: Selasa Pagi IHSG Dibuka Naik ke Level 6.640