Suara.com - Mengawali pekan pertama di bulan November 2021, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan ini ditutup pada zona merah.
Mengutip data BEI, Minggu (7/11/2021) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pelemahan 0,15 persen ke posisi 6 581 dari level sebelumnya di 6.591 pada pekan yang lalu.
Perubahan turut terjadi pada kapitalisasi pasar bursa, yaitu hanya 0,12 persen menjadi Rp 8.078,470 triliun dari Rp 8.087,955 triliun pada pekan sebelumnya.
Lalu data rata-rata frekuensi harian bursa juga mengalami kontraksi atau perubahan sebesar 6,72 persen menjadi 1.198.161 kali transaksi dari 1.284.477 kali transaksi pada pekan lalu.
Baca Juga: Investor Ritel Kuasai Pasar Modal, Menko Airlangga Dorong Anak Muda Punya Saham
Selanjutnya, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) bursa mencatatkan perubahan sebesar 16,63 persen menjadi Rp 11,187 triliun dari Rp 13,418 triliun pada pekan sebelumnya.
Rata-rata volume transaksi harian bursa juga berubah sebesar 17,41 persen menjadi 17,867 miliar saham dari 21,634 miliar saham pada pekan sebelumnya.
Investor asing pada akhir pekan lalu mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 1,095 triliun, sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 41,104 triliun.