Suara.com - Wiraswasta adalah pekerjaan yang menuntut kemandirian. Tipikal pekerjaan ini membutuhkan keuletan yang besar. Kamus Bahasa Indonesia bahkan mendefinisikan wiraswasta adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkan, serta mengatur permodalan operasinya.
Sementara itu, dikutip dari buku Kewirausahaan karya Muhammad Dinar (2020) arti wiraswasta adalah usaha atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok guna memberi nilai tambah bagi suatu produk dan memberi kepuasan lebih untuk pelanggan.
Wiraswasta sebenarnya tidak sekadar mengacu pada sebuah pekerjaan atau profesi tertentu. Secara lebih luas, wiraswasta adalah karakter atau kemampuan yang dimiliki seseorang dalam menyadari peluang suatu usaha. Peluang usaha ini dapat dilihat melalui suatu kejadian atau pengalaman yang dilaluinya sendiri.
Seseorang bisa dikatakan sebagai seorang wiraswastawan unggul jika mampu memanfaatkan sumber daya serta informasi yang dimiliki guna membangun jaringan.
Baca Juga: Kisah Pelaku Usaha Bawang Goreng Kian Sukses Kala Pandemi: Jangan Mengeluh, Cari Solusi!
Tidak hanya itu, wiraswastawan juga harus mampu menghasilkan keuntungan secara finansial selama kurun waktu yang lama atau jangka panjang. Wiraswasta juga memiliki kemampuan lebih untuk merencanakan perputaran finansialnya sendiri, serta tidak bergantung kepada perusahaan atau instansi.
Sejalan dengan itu, Pakar Ekonomi, Sumahamijaya, menyebutkan wiraswasta adalah orang yang bersifat berani, teladan, dan memiliki semangat dari kekuatannya sendiri.
Wiraswasta harus memiliki karakteristik seperti seperti berpandangan luas, percaya diri, ulet dalam hal mental, serta lincah berusaha.
Terakhir, menurut Djatmiko, yang dimaksud dengan wiraswasta itu adalah tindakan atau kemampuan manusia yang dapat mengkoordinasi sumber daya alam, energi, dan juga manusia menjadi produk dan jasa bernilai ekonomi.
Wiraswasta ini memiliki sedikit perbedaan dengan wirausaha. Wirausaha diartikan sebagai orang yang memiliki keterampilan dalam mengelola dan mengembangkan usaha. Wirausaha biasanya fokus dalam menjalani beragam jenis bisnis.
Baca Juga: Menpora Ingin Anak Muda Siap Jadi Pelaku Wirausaha yang Tangguh
Namun, umumnya bisnis yang digeluti bidangnya saling beririsan. Wirausaha juga dituntut memiliki visi jangka panjang dalam mengembangkan bisinis. Misalnya pengembangan dalam jangka waktu satu tahun, lima tahun, hingga sepuluh tahun.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni