Ia kemudian menyampaikan bahwa Jabebabeka Golf & Country Club merupakan tempat yang tepat dan aman untuk mengadakan berbagai macam acara, seperti reuni misalnya. Ini karena tempat ini menerapkan prokes yang ketat dan acara berlangsung outdoor.
Ia juga menambahkan bahwa PresUniv dapat melaksanakan perkuliahannya di sini.
“Mahasiswa saya kira juga akan senang kalau kuliahnya outdoor seperti ini. Boleh sambil berenang lagi,” candanya.
Darmono kemudian menceritakan bagaimana Jababeka Golf & Country Club ini dibangun dulunya, meskipun tidak mudah. Ia bercerita bahwa 32 tahun yang lalu daerah ini dibangun dari tanah yang awalnya hanya untuk membuat genting atau batu bata dan hanya memiliki satu pohon.
“Jadi bisa dibayangkan ini adalah pekerjaan yang berat karena harus mengubah tanah tersebut menjadi daerah yang hijau. Bahkan saat ini di Jababeka ada botanical garden,” ungkapnya.
Darmono optimis bahwa tidak ada yang tidak mungkin untuk bangsa Indonesia. Ia memberikan contoh bagaimana Jababeka, daerah yang dulunya kurang bermanfaat, bisa menjadi seperti sekarang ini, yaitu hijau, ada lapangan golf, ribuan perusahaan dari 34 negara, ada PresUniv, dan sekolah Presiden lainnya.
“Jadi banyak hal yang bisa kita ceritakan atau selenggarakan di sini untuk menunjukkan bahwa Cikarang yang dulunya itu tertinggal, bisa ditransformasi menjadi komunitas internasional. Jadi, ternyata tanpa harus kuliah ke luar negeri, kita bisa menikmati standar pendidikan internasional di sini. Semoga ini bisa ditiru di banyak tempat di Indonesia,” ungkapnya.
Kemudian Prof. Budi dalam sambutannya menyampaikan rasa bahagianya.
“Saya merasa tersanjung karena perayaan ulang tahun kali ini dirayakan dengan Pak Darmono, yang juga kawan saya dari Magelang,” ucapnya.
Baca Juga: Hujan Deras Hanya Guyur Satu Mobil di Jababeka, Ini Cerita Pembuat Video
Setuju dengan yang disampaikan Darmono, Budi berharap berharap acara-acara berikutnya dapat mengeksplorasi sudut-sudut lain di Jababeka Golf. karena masih banyak pemandangan yang indah di Kota Jababeka.