Kemnaker Siapkan Konsep Perlindungan bagi Tenaga Kerja Bongkar Muat

Kamis, 04 November 2021 | 14:47 WIB
Kemnaker Siapkan Konsep Perlindungan bagi Tenaga Kerja Bongkar Muat
Direktur Jenderal PHI dan Jamsos Kemnaker, Indah Anggoro Putri. (Dok: Kemnaker)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemnaker tengah menyiapkan konsep di bidang ketenagakerjaan untuk dimasukkan dalam National Logistic Ecosystem (NLE). Hal itu dikemukakan Direktur Jenderal PHI dan Jamsos Kemnaker, Indah Anggoro Putri.

"Konsep yang akan dimasukkan ini, khususnya dalam upaya meningkatkan dan menguatkan pelindungan TKBM (tenaga kerja bongkar muat) yang meliputi implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), hingga hak-hak TKBM," ujarnya, saat membuka acara Inagurasi, Deklarasi, dan Rakernas SPPI Bersatu, , di Bogor, Jawa Barat, Rabu (3/11/2021).

NLE merupakan suatu ekosistem logistik yang menyelaraskan arus lalu lintas barang dan dokumen internasional, sejak kedatangan sarana pengangkut hingga barang tiba di gudang.

Selain itu, pemerintah juga tengah berupaya melakukan pembenahan tata kelola yang terintegrasi antar kementerian/lembaga terkait Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM).

Baca Juga: Kemnaker Minta Implementasi K3 Makin Meningkat di Perusahaan

"Pembenahan ini sebagai upaya untuk perbaikan ekosistem logistik dengan menyelaraskan arus lalu lintas barang dan dokumen internasional sejak kedatangan sarana pengangkut hingga barang tiba di gudang berdampak terhadap eksistensi TKBM," ucapnya.

Ia mengemukakan, pembenahan tata kelola ini dilakukan meliputi tiga aspek. Pertama, regulasi yang efisien dengan standar layanan yang prima, penerapan simplifikasi serta penghapusan repetisi dan duplikasi proses bisnis. Kedua, penyiapan SDM untuk mendukung desain NLE.

Ketiga, menciptakan strategi penataan ruang logistik yang tepat dengan didukung sistem teknologi informasi yang mampu menciptakan kolaborasi digital atas seluruh proses logistik dalam 1 platform.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI