Bisnis Pengembangan Game di Indonesia Diklaim Lebih Mudah Dibanding Sektor Lain

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 03 November 2021 | 09:50 WIB
Bisnis Pengembangan Game di Indonesia Diklaim Lebih Mudah Dibanding Sektor Lain
Lokapala, game asli Indonesia, yang akan turut dipertandingkan di PON Papua. [Google Play Store]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga berharap pengembangan game dalam negeri terus dilakukan lantaran dianggap memiliki potensi besar, selain juga lebih mudah untuk diekspor.

Ada dua faktor yang mendukung hal ini yaitu produk digital yang memiliki banyak minat dan fasilitas digital yang bisa terus dikembangkan dengan perdagangan game di seluruh dunia.

"Jadi secara teknis memang sangat lebih mudah. Kita tidak perlu raung besar dan berbagai fasilitas untuk Gudang, tidak melalui berbagai macam pemeriksaan custom dan sebagainya. Selain itu sudah banyak platform dan aplikasi yang mendukung perdagangan game khususnya dan produk digital pada umumnya. Ada yang bergerak di bidang pembayaran, ada yang bergerak di bidang marketing dan sebagainya.” Kata Jerry.

Karena sederhana, perdagangan game lokal dianggap lebih efisian dalam distribusinya. Selain itu, biaya yang dikeluarkan juga murni dari biaya distribusi itu sendiri. Ini berbeda dengan distribusi barang yang sering menanggung beban biaya tak terduga.

Baca Juga: 5 Fakta Bad and Crazy, Lee Dong Wook dan Wi Ha Joon Adu Akting di Drakor Baru

Potensi dalam pengembangan game juga menarik perhatian generasi muda sehingga ada banyak sumber daya yang berperan. Salah satu yang diberikan apresiasi adalah anak-anak muda yang memproduksi game Lokapala.

Lokapala punya keunikan karena memasukkan ciri khas Indonesia baik dari segi latar cerita maupun karakter-karakternya. Lokapala memang punya tempat sendiri di tengah game-game asing macam Mobile Legend, PUBG dan sebagainya.

Wamendag berharap terus meningkatkan koordinasi dan kolaborasi untuk memfasilitasi pengembangan game lokal.

“Ada pajak yang masuk ke negara, ada lapangan kerja yang tercipta, ada industri perbankan dan non perbankan yang bergerak dan ada banyak industri turunan yang akan terpicu juga. Jadi multiplier efectnya jelas, bukan hanya ke bawah tetapi juga ke samping dan ke segala arah.” Tandas Wamendag.

Pada sektor produksi ada Kementerian Parekraf dan Kementerian Pendidikan Nasional. Kementerian Perdagangan sendiri fokus pada fasilitasi perdagangannya melalui Direktorat Bina Usaha.

Baca Juga: 6 Potret Adhisty Zara Tiru Kang Sae Byeok Squid Game, Mirip Banget!

Jerry juga mengaku sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga serta KONI agar makin banyak yang menggunakan game lokal. Game lokal macam Lokapala sendiri sudah didorong untuk punya turnamen tersendiri, termasuk yang memperebutkan Piala Presiden.

“Caranya adalah dengan membuat event, memasukkan game local sebagai bagian dari pertandingan E-Sport dan sebagainya. Intinya harus ada kampanye dan marketing game local secara terus-menerus agar makin banyak peminat dan pengguna. Ini akan memberikan insentif bagi developer game lokal.” Imbuh Jerry.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI