Suara.com - PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) telah menyetujui untuk mengakuisisi Cameo Project sebesar 57%. Langkah tersebut dilakukan oleh Perseroan sebagai komitmen berkelanjutan Perseroan untuk dapat secara konsisten meningkatkan berbagai penawaran variasi konten digital yang berkembang pesat, terutama konten yang dikhususkan untuk platform OTT, Vision+.
Cameo Project akan memperluas dan melengkapi keanekaragaman konten milik grup melalui original production untuk Vision+, 13 inhouse channels berbayar yang ekslusif bagi para pelanggan grup IPTV dan aktivitas media sosial.
Vision+ telah menghasilkan 14 judul sukses seperti "Twisted", “Sumber Rezeki”, “Joe & Robot Kopi”, dan “Dunia Maya” yang baru saja memenangkan sebuah penghargaan di Asian Academy Film Awards sebagai Serial Drama Terbaik.
"Kami sangat senang dapat bekerja dengan lebih strategis bersama Cameo Project, mereka memiliki banyak pengalaman dalam mempelopori berbagai konten digital dan juga terlibat dalam berbagai proyek penting dengan klien terkemuka. Dengan memperluas hubungan komersial kami dalam bentuk investasi saham, hal ini memungkinkan kami untuk bekerja lebih dekat dengan tim Cameo dalam memenuhi kebutuhan pemirsa OTT dan pola konsumsi media kami dengan lebih baik," kata Direktur Utama PT MNC Vision Networks Tbk, Ade Tjendra dalam keterangannya ditulis Selasa (19/10/2021).
"Suatu kehormatan besar bagi kami, Cameo Productions dan Cameo Project untuk dapat menjadi bagian dari PT MNC Vision Network Tbk. Bersama-sama kami akan menyinergikan kemampuan, network, dan produksi kami dalam mencapai visi kami bersama dalam menciptakan konten yang hebat dan memberikan dampak kepada masyarakat yang menyeluruh melalui saluran distribusi Perseroan yang luas," kata Pendiri Cameo Project Martin Anugrah.
Konten yang diproduksi oleh Vision Pictures dan Cameo Project akan didistribusikan kembali melalui Migo. Di Migo, IPTV memiliki saham yang signifikan di dalamnya.
Migo Indonesia adalah perusahaan operasional Migo di Indonesia, sebuah platform distribusi konten global disruptif yang yang didukung oleh Temasek, Co-Founder YouTube, VC blue chip, dan tokoh penting dalam industri utama lainnya.
Teknologi eksklusifnya membawa bagian terbaik dari internet ke toko mitra dengan harga yang terjangkau, memperluas distribusi konten secara masif untuk pasar yang menyeluruh di negara berkembang.
Saat ini Vision+ merupakan OTT SVOD yang mengalami pertumbuhan terpesat di pasar, dengan memiliki 50,3 juta MAU dan lebih dari 2 juta pelanggan berbayar.
Baca Juga: IPTV Rekrut Roy Debashis Sebagai COO Vision+
Vision+ menawarkan beragam pilihan konten lokal paling menyeluruh melalui TV linear dengan fitur catch-up, pustaka konten terbaik dan berbagai original production eksklusif yang diproduksi oleh Vision Pictures.