Bappenas: Banyak Orang Jadi Kurang Produktif Imbas Pandemi

Sabtu, 16 Oktober 2021 | 05:40 WIB
Bappenas: Banyak Orang Jadi Kurang Produktif Imbas Pandemi
Ilustrasi bekerja. (pexels.com/Karolina Grabowska)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Deputi Bidang Ekonomi Bappenas Amalia Adininggar mengatakan, pandemi Covid-19 menyebabkan terjadinya penurunan produktivitas tenaga kerja. Hal tersebut kata Amalia karena adanya peningkatan pengangguran.

"Kita tahu bahwa semua pandemi menyebabkan penurunan produktivitas karena memang terjadi peningkatan pengangguran akibat dari tekanan baik dari sisi permintaan maupun supply dalam perekonomian di Indonesia," ujar Amalia dalam diskusi Pemulihan Inklusif Dampak Pandemi Covid-19 menuju Indonesia Tangguh, ditulis Sabtu (16/10/2021).

"Covid-19 tak hanya menyebabkan kontraksi terhadap pertumbuhan ekonomi, tetapi meningkatkan pengangguran dan menurunkan produktivitas dari tenaga kerja kita," sambungnya.

Ia pun membandingkan tingkat produktivitas pada tahun-tahun sebelumnya yang mengalami penurunan.

Baca Juga: Tingkatkan Produktivitas di Tengah Kesibukan dengan 4 Kegiatan Kecil Ini!

"Kalau kita bandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya tingkat produktivitas tenaga kerja kita yang diukur dengan PDB tenaga kerja kita mengalami penurunan," tutur Amalia.

Selain itu kata Amalia, pandemi covid-19 juga menyebabkan pindahnya tenaga kerja ke sektor produktivitas yang lebih rendah.

"Pandemi Covid-19 menyebabkan tenaga kerja berpindah ke sektor ke produktivitas yang lebih rendah. Sehingga jumlah tenaga kerja yang bekerja di sektor manufaktur, konstruksi mengalami penurunan," ucap Amalia.

Bahkan kata Amalia, masyarakat yang kehilangan pekerjaan di sektor produktif justru berpindah ke sektor pertanian dan sektor perdagangan.

Karena itu kata Amalia presentasi sektor informal juga mengalami peningkatan karena pandemi Covid-19

Baca Juga: Berhenti Lakukan 4 Kebiasaan Ini Saat Bangun Pagi, Agar Lebih Produktif

"Justru mereka yang kehilangan pekerjaan di sektor yang produktif ini berpindah ke sektor antar lain pertanian dan sektor ke perdagangan, yang memang kedua sektor ini produktivitasnya relatif lebih rendah dibandingkan sektor manufaktur dan konstruksi. Sehingga dengan demikian bahwa presentasi sektor informal pun menglami peningkatan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI