Infografis
Suara.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk atau Waskita menjalin kerjasama melalui penandatanganan Letter of Intent dengan kontraktor infrastruktur Turki bernama Nurol.
Presiden Direktur Waskita Destiawan Soewardjono mengatakan bahwa penandatangan Letter of Intent antara Waskita dan Nurol dilakukan untuk memperluas cakupan bisnis Perseroan.
“Kerja sama dengan Nurol tidak terbatas di Turki maupun Indonesia tapi juga di negara-negara lain di luar kedua negara,” ujar Destiawan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
BUMN Waskita yang diwakili oleh Presiden Direktur Destiawan Soewardjono turut hadir saat Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi berkunjung secara resmi di Turki.
Baca Juga: Jual Tol Cibitung-Cilincing, Waskita Karya Raup Dana Rp2,44 Triliun
Dalam kesempatan itu, Destiawan mewakili Waskita berhasil melakukan penandatanganan kerja sama dengan pihak Nurol yang diwakili langsung oleh President Nurol naat ve Ticaret, Nurettin Çarmikli.
Selama berada di Turki, Destiawan juga melakukan pembahasan dengan berbagai pengusaha konstruksi Turki. Hal itu dilakukan sebagai bagian memperkuat kerja sama infrastruktur kedua negara khususnya untuk kepentingan pemulihan ekonomi.
Dalam pertemuan itu, turut hadir pula Direktur Pemasaran PT Waskita Beton Precast Poerbayu Ratsunu.
Untuk informasi, saat ini Perseroan telah melakukan transformasi bisnis yang merupakan bagian dari 8 Stream Penyehatan Keuangan Waskita dan salah satunya fokus pada pengembangan pasar internasional.
Perseroan sedang mendalami kerjasama beberapa proyek gedung dan infrastruktur potensial di kawasan Timur Tengah dan Afrika.
Baca Juga: Demi Kesehatan Keuangan Perusahaan, Waskita Jual Ruas Tol Cibitung-Cilincing
Melalui Overseas Division, Perseroan berupaya melakukan penetrasi pasar konstruksi global khususnya di kawasan Asia Tenggara, Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika.
