Ini Cara Katapel Mendongkrak Ekonomi Kreatif Bidang Kekayaan Intelektual

Kamis, 14 Oktober 2021 | 14:27 WIB
Ini Cara Katapel Mendongkrak Ekonomi Kreatif Bidang Kekayaan Intelektual
Ilustrasi ekonomi kreatif. (sumber: maverickbankcard.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perjalanan ekonomi kreatif dalam menopang perekonomian negara bahkan dunia, terus didukung dari berbagai pihak. Mulai dari pelaku ekonomi kreatif dan stakeholders lain.

Salah satunya adalah Katapel.id yang beberapa waktu lalu menggelar Katapel Maya 2021, sebuah program yang digelar untuk mengakselerasi ekonomi kreatif di bidang kekayaan intelektual dengan menggabungkan workshop, mentoring, fasilitasi pemasaran digital dan online business matching.

Setelah mengikuti serangkaian kegiatan Katapel Maya 2021, akhirnya terpilih 20 IP yang akan diberikan pembimbingan selama satu bulan oleh para mentor dari berbagai bidang. 20 nama IP tersebut adalah:

  1. Cerita Emo dan Sisi
  2. Mon Heroes
  3. Si Tankhi
  4. Titus and Gita
  5. Lolol and The Secret Mansion
  6. Ningen Project
  7. Solemn Kingdom
  8. Petualangan Juni
  9. Oramon
  10. Komik Lembayung
  11. Digidoy
  12. Horeo
  13. Memantik.id
  14. Kosanimal
  15. Petualangan Donat
  16. KMVRT
  17. Sengklekman
  18. Diva The Series
  19. Galeo Anak Segara
  20. Pocong Buster King (PoBK)

"Kami telah memilih 20 IP yang akan mendapatkan mentoring secara eksklusif oleh teman-teman praktisi di bidangnya. Mulai dari sesi teknis hingga sesi investment kami hadirkan untuk mengembangkan IP terkait secara maksimal,” kata Robby Wahyudi selaku Program Director Katapel ditulis Kamis (14/10/2021).

Baca Juga: Potret Lucu Sandiaga Uno Naik Odong-odong Kunjungi Desa Wisata Cikakak

Dalam mentoring ini para peserta dibekali berbagai ilmu bersama praktisi di bidangnya seperti Bambang Sutedja yang memberikan ilmu komersialisasi IP, Diaz Hensuk dari sisi visual design untuk brand, Maria Leonietha untuk style guide, Raden Gatot Prabowo yang mengisi kelas social media marketing, lalu Novrizal Pratama yang memberikan materi digital marketing, juga Dewi Soeharto dari Assegaf Hamzah & Partners dengan materi Legal and IP Rights, kemudian Arief Ash Shiddiq dari Wahana Kreator untuk kelas Story Building, dan terakhir Rahadian Agung di sesi Investment.

“Setelah mengikuti mentoring selama satu bulan ini diharapkan para peserta semakin siap untuk terjun ke bisnis lisensi kekayaan intelektual dan bisa mengakselerasi hingga bisa lebih cepat untuk maju dan bersaing dengan IP-IP internasional.” kata Yuana Rochma Astuti selaku Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI