Minyak Sawit Jadikan Indonesia Produsen Nomor Satu Biodiesel

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 07 Oktober 2021 | 09:56 WIB
Minyak Sawit Jadikan Indonesia Produsen Nomor Satu Biodiesel
Minyak kelapa sawit disebut tidak berbahaya. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Kita ingin berbagi informasi, bahwa minyak sawit tidak hanya untuk makanan, tetapi juga sumber energi. Indonesia sekarang bahan bakarnya sudah lebih baik (ramah lingkungan-red) lho. Kita tidak hanya membeli minyak solar saja, tetapi juga dalam minyak solar ini ada minyak kelapa sawitnya nih. Supaya kita meningkatkan kebanggaan siswa, generasi muda dan masyarakat Indonesia bahwa kita nomor satu di dunia untuk produsen biodiesel,” kata Irma.

Untuk ke depannya, dikatakan Irma, biodiesel tidak hanya berhenti pada B30 saja, tetapi akan terus dikembangkan, baik dari bahan baku maupun teknologi. Produksi B30 di tahun 2021 diproyeksi sekitar 9,2 juta kiloliter atau setara dengan 57,86 juta barel dari 20 produsen di Indonesia.

Penggunaan B30 di tahun 2021 diperkirakan akan mengurangi emisi gas rumah kaca mencapai 24,6 juta ton CO2. Jumlah ini mencapai 7,8 persen dari target capaian energi terbarukan untuk tahun 2030.

Disampaikan Irma, saat ini minyak kelapa sawit dapat diolah menjadi green diesel pengganti minyak solar, green gasoline pengganti bensin, dan bioavtur pengganti avtur fosil yang sudah masuk pada tahap uji terbang.

“Dan juga dari kelapa sawit, cangkangnya bisa menjadi biomass sebagai bahan baku biomassa pembangkit listrik,” kata Irma.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI