Kalbar Miliki Potensi Tanaman Hias yang Diburu Pasar

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 29 September 2021 | 06:36 WIB
Kalbar Miliki Potensi Tanaman Hias yang Diburu Pasar
Warga menyemprotkan tanaman hias di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (3/10). [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kedua, soal administrasi pengiriman. Maudy mengungkapkan, terkadang petan tidak dapat mengemas tanaman dengan baik dan benar. Karena itu, kata dia, perlu ada edukasi dan pengetahuan pada petani agar pelanggan dapat menerima tanaman dengan puas.

"Bagaimana untuk bisa mengemas tanamannya supaya nilainya baik dan juga tidak mengecewakan pembelinya. Karena saya sebagai pembeli amatiran, pasti suka tanya-tanya nih. Jadi, sebaiknya (petani sebagai penjual) juga bisa menjawab," jelas Maudy.

Ketiga, pertimbangkan alam. Pengiriman tanaman yang terlalu lama sebaiknya dapat disiasati dengan berbagai cara agar tanaman tidak mati dalam perjalanan karena berbagai hal. Salah satunya perbedaan suhu saat pengiriman.

"Jadi, sebenarnya kalau bisa dijadikan bisnis itu betul. Tetapi saya berharap mungkin teman-teman yang sudah menjadi pakar bisa sharing-sharing informasi juga kepada ibu-ibu yang akan memulai bisnis tanaman ini,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama pula, kolektor tanaman hias Tami Andrenari mengaku tanaman hias bukan sekadar tanaman yang dipajang saja. Tapi juga memberikan berbagai keuntungan/manfaat bagi siapa saja yang memeliharanya.

Bagi Tami, dengan merawat tanaman di rumah akan membuat suasana rumah menjadi lebih sejuk. Tanaman hias juga memberikan ketenangan jiwa, membantu stress release, dan juga pastinya menambah keindahan rumah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI