Suara.com - Aplikasi investasi, Makmur meraih pendanaan awal tujuh digit yang dipimpin oleh BEENEXT dan dengan partisipasi Kinesys Group, Trihill Capital, dan angel investors terkemuka seperti Yiping Goh (Partner Quest Ventures), Edward Tirtanata (CEO Kopi Kenangan), Vidit Agrawal (CEO GajiGesa), dan Andrew Lee (mantan eksekutif di salah satu unicorn).
Makmur akan menggunakan modal tersebut untuk memperluas fitur dan portofolio produknya, merekrut talenta baru, serta mengembangkan sumber daya manusia.
Founder dan CEO Makmur, Sander Parawira mengatakan, saat ini banyak orang berpikir bahwa berinvestasi di reksa dana itu harus melalui proses pembukaan rekening yang rumit dan menyiapkan modal yang besar.
Namun, dengan dukungan teknologi OCR (Optical Character Recognition) dan teknologi pengenalan wajah, Makmur menawarkan pengalaman pembukaan rekening yang sangat mudah dan cepat.
Baca Juga: Percepat Generasi Baru Mobil Swakemudi China, General Motors Investasikan Rp 4,2 Triliun
"Hanya membutuhkan waktu lima menit untuk menyelesaikan proses pembukaan rekening. Modal awal yang dibutuhkan hanya Rp 10.000 (USD 0,70) dan tidak ada biaya transaksi," ujar Sander dalam keterangannya, Senin (27/9/2021).
Sementara, Partner BEENEXT, Faiz Rahman menambahkan, Makmur memungkinkan investor ritel untuk melakukan investasi jangka panjang dengan bijaksana agar dapat membangun kekayaan yang bertahan lama.
"Kami sangat senang dan berencana untuk bermitra jangka panjang dengan MAKMUR karena kami percaya pada misi MAKMUR untuk membuat investasi lebih mudah, lebih aman, dan lebih bijaksana untuk masyarakat Indonesia," imbuh dia.
Untuk diketahui, Makmur adalah aplikasi investasi berbasis teknologi yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan perencanaan keuangan dan berinvestasi jangka panjang.
Seperti aplikasi Betterment di Amerika Serikat, aplikasi ini memiliki fitur kantong investasi, sehingga pengguna dapat dengan mudah berinvestasi untuk berbagai tujuan keuangan seperti dana darurat, dana pensiun, dan dana pendidikan anak hanya lewat satu aplikasi saja.
Baca Juga: Investasi Jangka Panjang, Citra Scholastika Mulai Bisnis Kos Gandeng Singgahsini
Aplikasi ini juga menyediakan fitur Robo Advisor yang dapat menyesuaikan rencana investasi pengguna dengan toleransi risiko, jangka waktu investasi, serta situasi ekonomi yang sedang berlangsung.
Teknologi eksklusif untuk melakukan alokasi aset secara dinamis ini membantu pengguna agar dapat berinvestasi secara optimal terlepas dari apakah situasi ekonomi sedang lesu atau bergairah.
Sejak mengantongi izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Februari 2021, MAKMUR sudah bermitra dengan sepuluh manajer investasi terkemuka termasuk Avrist Asset Management, Bahana TCW Investment Management, BNI Asset Management, Capital Asset Management, Eastspring Investment, FWD Asset Management, Principal Asset Manajemen, RHB Asset Management, Syailendra Capital, dan Trimegah Asset Management.