Bizhare Luncurkan Aplikasi Mobile untuk Kembangkan UKM dan Finansial Milenial

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 27 September 2021 | 08:05 WIB
Bizhare Luncurkan Aplikasi Mobile untuk Kembangkan UKM dan Finansial Milenial
Bizhare telah resmi merilis aplikasi mobile perdananya pada kampanye #SemakinMudah.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pioneer Platform Securities Crowdfunding, Bizhare, telah resmi merilis aplikasi mobile perdananya pada kampanye #SemakinMudah. Perilisan aplikasi ini menjadi momen yang telah dinantikan oleh pengguna Bizhare sejak lama.

Sebagai market leader di industri Securities Crowdfunding, Bizhare terus berinovasi memberikan kemudahan dan optimalisasi fitur terlengkap, serta siap membuat proses pendanaan bisnis UKM bagi pelaku bisnis semakin mudah dan efisien.

Perilisan aplikasi ini juga seiring dengan perluasan izin Bizhare menjadi Securities Crowdfunding, sehingga seluruh masyarakat Indonesia kedepannya dapat memanfaatkan berbagai produk layanan Securities Crowdfunding berupa Obligasi dan juga Sukuk, melalui aplikasi Bizhare.

Heinrich Vincent selaku CEO Bizhare menjelaskan, peningkatan minat investasi masyarakat khususnya mereka yang berada di usia produktif, dimana sekitar 80% mengakses melalui mobile, menjadi alasan utama Bizhare merilis aplikasi.

“Pada tahun 2021 pertumbuhan investor Bizhare sebanyak 346 persen untuk investor aktif dan pertumbuhan untuk investor terdaftar mengalami peningkatan sebesar 166 persen,” kata Vincent ditulis Senin (27/9/2021).

Ia juga menambahkan perilisan aplikasi ini sebagai wujud Bizhare mempermudah kalangan milenial untuk dapat memulai langkah hidup bebas finansial melalui investasi dan turut berkontribusi terhadap perkembangan bisnis UKM yang menjadi penopang perekonomian Indonesia lebih awal.

“Dengan misi tersebut, kami dengan bangga menghadirkan berbagai bisnis terkemuka, salah satunya RAMU yang merupakan bisnis besutan salah satu musisi muda berbakat yakni Rizky Febian, yang siap terjun ke dunia bisnis mulai dari 50 ribu rupiah saja” tutur Vincent.

Selain itu, Ia juga menjelaskan bahwa masyarakat juga #SemakinMudah memilih berbagai bisnis terbaik seperti Franchise Internasional asal Thailand, Black Canyon Coffee & Eatery, Sour Sally, Eksportir Perikanan BLA dari Papua, Qomunitas Petani Satu Surakarta, dan juga Minimarket seperti Alfamart dan Alfamidi beserta kepemilikan properti nya dengan modal kecil.

Tak hanya peningkatan jumlah investor yang signifikan, pertumbuhan penerbit dan calon penerbit yang sangat pesat mendorong Bizhare menyajikan sistem yang lebih baik lagi melalui aplikasi.

Baca Juga: Festival Kreatif Lokal 2021, Kesempatan UKM Jadi Local Hero di 5 Destinasi Super Prioritas

Terhitung kebutuhan pendanaan sekitar 1,200 calon penerbit bisnis UKM sebesar 100 triliun dan 2,4 triliun kebutuhan pendanaan calon penerbit khusus bisnis berbasis syariah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI