Kripto Bitcoin dan Ether Turun Drastis Dalam 24 Jam, Solana Malah Ngamuk

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 08 September 2021 | 10:46 WIB
Kripto Bitcoin dan Ether Turun Drastis Dalam 24 Jam, Solana Malah Ngamuk
Ilustrasi pembelian dengan Bitcoin (Unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nilai Bitcoin (BTC) turun drastis usai El Salvador resmi mengadopsinya sebagai alat pembayaran yang sah. Di chart harian, candle stick bahkan menyentuh batas bawah Moving Average 200, melampaui US$42 ribu per BTC.

Sempat mencapai level tertinggi di angka US$52.956 pada Selasa (7/9/2021), mendadak BTC ambruk pada hari yang sama sekitar pukul 22.00 WIB hingga ke level terendah $42.900.

Pada Rabu dini hari, Bitcoin diperdagangkan dengan harga antara US$46K-$47K per BTC dan turun lebih 8 persen selama 24 jam terakhir.

Pendukung kripto menyaksikan Bitcoin jatuh hebat dalam waktu yang sangat singkat menjadi US$42.900 per BTC pada 7 September 2021.

Kripto itu sempat menguat US$46 ribu hingga US$47 ribu, kapitalisasi pasar keseluruhan BTC adalah US$890 miliar pada saat penulisan.

Ada US$60 miliar dalam volume perdagangan global di berbagai bursa kripto di seluruh dunia.

BTC turun lebih dari 8 persen dengan waktu yang relatif singkat, dan banyak pasar kripto lainnya juga mengalami penurunan terhadap dolar AS yang signifikan pada hari Selasa.

Seluruh ekonomi pasar dari 10.000 lebih aset kripto turun lebih dari 9 persen secara kolektif ke level terendah US$2,21 triliun.

Salah satunya terjadi pada Ether (ETH) yang turun 9,3 persen dan cardano (ADA) turun 10,3 persen pada Selasa malam.

Baca Juga: Perusahaan Pinjaman Token Kripto Dibobol Hacker, Aset Rp367 Milyar Raib

Menyusul Neo (NEO), zcash (ZEC), dan eos (EOS) jadi kripto yang turut anjlok besar-besaran selama penurunan dengan kerugian mencapai dua digit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI