Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pra perdagangan hari ini kembali dibuka naik tipis ke posisi 6.157 dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin di posisi 6.150.
Melansir data RTI, Rabu (1/9/2021), IHSG diawal pra perdagangan dibuka menguat tipis 7,5 basis poin atau 0,12 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 laju IHSG terus merangkak naik hingga level 6.165 atau menguat 0,24 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat tipis, pada awal pra perdagangan indeks ini menguat sebesar 0,20 persen ke level 868.
Baca Juga: IHSG Dibuka Menguat ke Level 6.148, Delapan Saham Ini Bisa Dikoleksi
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 12 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 50 miliar dan volume transaksi mencapai 2,2 ribu kali.
Sebanyak 135 saham menguat, 33 saham melemah dan 130 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memproyeksikan IHSG bergerak tertekan jelang rilis data inflasi yang akan disampaikan BPS pada siang hari ini.
Kendati begitu, ia menyarankan untuk memanfaatkan momentum fluktuatif untuk akumulasi beli target jangka pendek.
"Pergerakan IHSG hingga saat ini masih sangat dipengaruhi oleh sisi perlambatan perekonomian, sehingga kenaikan IHSG terlihat masih cukup terbatas dengan potensi penurunan," imbuh dia.
Baca Juga: Asing Borong Saham Domestik Hingga Setengah Trilyun, IHGS Perkasa!
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 5.969 dan resistance 6.202.
Adapun saham-saham pilihannya yaitu JSMR, AALI, SMGR, GGRM, ITMG, TBIG, dan AKRA.