Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pra perdagangan hari ini naik ke posisi 6.174 dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin di posisi 6.159.
Kenaikan ini menjelang laporan Badan Pusat Statistik (BPS) terkait pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2021.
Melansir data RTI, Kamis (5/8/2021), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik 15 basis poin atau menguat 0,28 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 laju IHSG terus merangkak naik hingga level 6.187 dengan menguat 28 basis poin atau 0,47 persen.
Baca Juga: Rabu Pagi IHSG Dibuka Naik ke Posisi 6.142
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat, pada awal pra perdagangan indeks ini menguat sebesar 3,8 basis poin atau menguat 0,46 persen ke level 847.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 582 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 384 miliar dan volume transaksi mencapai 42 ribu kali.
Sebanyak 197 saham menguat, 66 saham melemah dan 206 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya menuturkan, pola gerak IHSG masih akan diwarnai oleh hasil kinerja emiten pada semester satu.
Sedangkan jelang rilis data ekonomi produk domestik bruto (PDB), menurut William berada dalam keadaan yang terkendali akan turut mewarnai pergerakan IHSG.
Baca Juga: Meski PPKM Level 4 Diperpanjang Lagi, IHSG Dibuka Perkasa ke Posisi 6.107
Namun, ia prediksi, rentang gerak IHSG masih akan berada dalam fase konsolidasi dengan potensi tekanan yang masih cukup besar. IHSG akan bergerak di kisaran 6.007-6.202.
"Hari ini IHSG berpotensi bergerak terbatas,” ujar dia.