Program Magang Kemnaker Didukung Apindo dan JJC

Jum'at, 02 Juli 2021 | 17:51 WIB
Program Magang Kemnaker Didukung Apindo dan JJC
Dok: Kemnaker
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Program pemagangan dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) didukung penuh oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).

Wakil Ketua Apindo Bidang Ketenagakerjaan, Bob Azam meyakini, langkah Kemnaker yang mencanangkan tahun 2021-2022 bakal menjadi the Year of Apprenticeship atau Tahun Magang mampu untuk memulihkan ekonomi sekaligus meningkatkan penyerapan tenaga kerja.

"Meskipun bukan hal mudah di masa pandemi, pemangan bisa dijadikan solusi sebab adanya pemagangan bisa memberikan pelatihan bagi pencari kerja (pencaker). Bukan hanya untuk perusahaan besar, lebih penting perusahaan UKM, agar mereka bisa mendapatkan akses tenaga kerja terampil, " tutur Bob Azam dalam keterangannya pada Jumat, (2/7/2021).

Menurut Bob Azam, melalui program pemagangan, para pencaker nantinya bisa mengikuti pelatihan di perusahaan yang memiliki fasilitas pelatihan yang baik, sebelum nantinya bekerja di UMKM.

"Jadi ada kerja sama segitiga, pemerintah melalui BLK dengan perusahaan yang memiliki fasiltias pelatihan yang baik, terutama perusahan Jepang, " katanya.

Baca Juga: Kemnaker Perkuat Konsolidasi Kebijakan Satu Data Ketenagakerjaan

Untuk menyukseskan pencanangan program magang 2022-2022, Apindo mendorong perusahaan Jepang membuka diri lebih besar lagi, untuk melakukan pemagangan, pelatihan. Termasuk transfer of technology terhadap pekerja Indonesia dan mitra perusahaan Jepang di Indonesia.

"Terutama untuk yang perusahaan yang beroreintasi pada usaha kecil dan ekspor. Kami berharap JJC mampu optimal menyerap pemagangan untuk menyukseskan Year of Apprenticeship, " katanya.

Dukungan senada dikatakan oleh Chairman JJC, Takuji Konzo. Dia menyatakan kesiapannya untuk membantu pemerintah mensukseskan pemagangan di seluruh perusahaan yang tergabung dalam JJC.

Takuji memastikan, JJC akan menyukseskan program pemagangan yang dicanangkan Menaker Ida Fauziyah.

"Perusahaan Jepang yang ada di Indonesia sebanyak1500 perusahaan, 700 perusahaan merupakan anggota JJC. Kami akan sosialisasikan untuk membuka diri terhadap program pemangangan yang dicanangkan Kemnaker, " katanya.

Baca Juga: Gugatan Konfederasi SBSI Ditolak, Menaker Minta Semua Pihak Hormati Putusan MK

Takuji menambahkan, pihaknya berkeinginan kerja sama dengan Apindo/Kadin untuk segera menyelenggarakan program magang ke UMKM.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI