Pemerintah Terapkan PPKM Darurat Jawa-Bali, Diskon Listrik Ada Lagi

Jum'at, 02 Juli 2021 | 16:33 WIB
Pemerintah Terapkan PPKM Darurat Jawa-Bali, Diskon Listrik Ada Lagi
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bagaimana kesiapan dan respons Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di dalam menyikapi dan mendukung pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang tujuannya adalah untuk menekan lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

Seperti diketahui bersama, peningkatan kasus Covid-19 yang eskalatif mendorong dilakukannya PPKM Darurat di Jawa-Bali, selama periode 3-20 Juli 2021.  

Salah satu langkah mendukung PPKM Darurat, pemerintah pun kembali menggulirkan sejumlah program bantuan sosial kepada masalah, salah satunya adalah program diskon listrik.

Sri Mulyani mengatakan untuk stimulus program ketenagalistrikan yaitu untuk masyarakat yang pelanggan 450 VA dan 900 VA akan diperpanjang sampai kuartal III tahun ini.

Baca Juga: Penerbangan Internasional Diminta Lockdown selama PPKM Darurat Jawa-Bali

"Jadi durasinya diperpanjang 3 bulan sampai dengan September untuk 32,6 juta pelanggan 450 VA dan 900 VA. Jadi untuk total diskon listrik membantu masyarakat terutama kelompok menengah bawah ini adalah sebesar Rp 7,58 triliun," kata Sri dalam konfrensi pers virtualnya, Jumat (2/7/2021).

Rinciannya adalah diskon 50 persen untuk 450 VA dan 900 VA dengan 25 persen sampai dengan kuartal ketiga.

Tak hanya itu, pemerintah juga akan memberikan bantuan rekening minimum dan biaya beban atau abonemen listrik terutama bagi pelanggan bisnis, industri dan sosial dengan sasaran 1,14 juta pelanggan, yang juga diperpanjang hingga bulan September.

Dalam hal ini diskonnya diturunkan dari 100 persen yang ditanggung pemerintah sekarang 50 persen ditanggung oleh pemerintah.

“Untuk perpanjangan ini maka akan dibutuhkan tambahan Rp 420 miliar yang untuk semester 1 kita sudah meng-cover Rp 1,27 triliun. Sekarang untuk perpanjangan hingga kuartal ke-3 total anggaran bantuan adalah sebesar Rp 1,69 triliun,” kata dia. 

Baca Juga: Sebelum Meninggal, Ki Manteb Soedharsono Sudah Siapkan Liang Lahad

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI