Suara.com - Beton merupakan bagian penting dalam konstruksi bangunan. Beton terbentuk dari campuran semen, air, pasir (agregat halus) dan kerikil (agregat kasar) dengan komposisi tertentu.
Beton juga ada yang diperkuat dengan besi dan baja, beton jenis ini dikenal dengan beton bertulang. Ada juga beton yang dicetak dengan ukuran dan bentuk tertentu yang kemudian dibawa ke lokasi konstruksi, beton ini dikenal dengan beton pracetak/precast.
Masih banyak jenis beton lainnya, penggunaannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan konstruksi sehingga beton dapat berfungsi maksimal.
Dalam pembangunan rumah, beton digunakan pada bagian seperti pondasi, atap dak beton, tiang, dan pembatas antar lantai. Beton memiliki kelebihan tahan terhadap beban berat, tahan terhadap suhu tinggi maupun korosi.
Baca Juga: Pembongkaran Beton yang Tutupi Drainase di Medan Ricuh, Ini Penyebabnya
Namun beton juga dapat retak dan apabila sudah mengeras tidak dapat dibentuk kembali. Tentunya diharapkan hasil akhir beton yang kokoh, tahan lama, dan tidak mudah roboh.
Sebelum memulai konstruksi baru bangunan atau ingin menyambung beton, sebaiknya dipilih atau dipahami bahan-bahan pembentuk beton. Selain semen, air, pasir, kerikil, adukan beton juga dapat ditambahkan Betonmix atau umumnya lebih dikenal dengan sebutan obat beton.
Betonmix merupakan cairan bening siap pakai dengan Superior Plasticizer Technology berfungsi untuk meningkatkan kualitas adukan beton.
Betonmix juga merupakan salah satu produk dari Aquaproof yang tersedia dalam ukuran kemasan 1 kg, 5 kg dan 30 kg. Penggunaan 1% Betonmix membuat beton 100% tidak keropos.
Selain itu Betonmix juga berfungsi:
Baca Juga: Soal Tembok Beton Perumahan Telkom Roboh, Benyamin Panggil Dua Pengembang Perumahan
Meningkatkan mutu beton
Terdapat hubungan antara jumlah air yang dipakai dengan kuat tekan beton. Normalnya semakin banyak air yang digunakan, beton akan semakin encer dan hasilnya kekuatan beton akan turun.
Dengan penggunaan Betonmix pemakaian air dapat dikurangi tanpa mempengaruhi daya alir beton (kemudahan aplikasi/workability/slump) serta dapat meningkatkan kuat tekan beton.
Penambahan Betonmix ke adukan beton dapat mengurangi penggunaan air hingga 30% dari kebutuhan air normal, dan berpengaruh juga pada peningkatan kuat tekan beton hingga 20% ketika beton berumur 28 hari.
Mempercepat pengerasan beton
Beton + Betonmix umur 7-14 hari mempunyai kuat tekan setara dengan beton tanpa Betonmix umur 28 hari.
Mempermudah pengecoran beton
Untuk mempermudah pengerjaan pengecoran, Betonmix dapat ditambahkan ke dalam adukan. Slump beton (daya alir) akan meningkat tanpa menurunkan kuat tekan beton yang dihasilkan.
Beton yang mengalir diperlukan untuk pengerjaan cor beton seperti area yang sangat luas, beton dengan sistem tulangan yang rapat, kolom yang tinggi, luas penampang yang kecil, dan pengecoran dengan menggunakan pompa beton.
Betonmix menjadikan beton bersifat self-compacting (memadat dengan sendirinya) sehingga hasil cor menjadi lebih padat, tidak keropos, dan beton lebih kedap air.