Arsjad Rasjid Janji Bakal Bawa Investor Kembangkan Pariwisata NTT

Kamis, 24 Juni 2021 | 10:29 WIB
Arsjad Rasjid Janji Bakal Bawa Investor Kembangkan Pariwisata NTT
Waketum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional, Arsjad Rasjid.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid bakal mengajak investor untuk mengembangkan pariwisat di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bahkan, Calon Ketua Umum Kadin ini telah membuktikan bahwa telah berinvestasi membangun pariwisata di NTT.

Salah satunya, Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk sudah dibuktikan dengan melakukan investasi pengembangan sektor pariwisata Mawatu di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores.

"Dalam pembanguann kawasan wisata ini saya bagian dari investasi itu," ujar Arsjad dalam keterangannya, Kamis (24/6/2021).

Baca Juga: Arsjad Rasjid Janji Ajak Investor Buka Industri di Sulbar

Arsjad mengaku bersyukur mendapat dukungan dari keluarga besar Kadin NTT untuk menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia dalam perhelatan munas Kadin Nasional pada 30 Juni 2021.

"Doa saya sudah terjawab malam ini dengan adanya dukungan Kadin NTT, sehingga bisa menguatkan saya dalam menghadapi kegiatan Munas nanti," tegasnya.

Ia mengatakan, sekalipun dalam Munas tidak berhasil terpilih sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia namun niat untuk melakukan investasi di NTT tetap dilakukan.

Sementara, Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Josef A Nae Soi juga berharap Arsjad Rasjid untuk mengambil bagian dalam pembangunan NTT dengan mengajak investor berinvestasi di provinsi NTT.

"Pemerintah NTT mendukung penuh terhadap siapapun investor yang datang berinvestasi di NTT demi mempercepat pembangunan di daerah ini," ucap Josef A Nae Soi.

Baca Juga: Munas Kadin di Kota Kendari Akan Tetap Digelar, Begini Usaha Panitia

Sebelumnya, Arsjad Rasjid menyebut berbagai sektor seperti perikanan, pertanian, kehutanan, serta potensi kekayaan alam lainnya di Sulawesi Barat (Sulbar) masih terbuka lebar untuk dikembangkan.

Maka itu, Arsjad bilang, ke depan, Kadin Indonesia akan mengajak investor untuk masuk ke provinsi ini.

"Kadin akan mendorong masuknya investasi untuk mengembangkan kekayaan potensi Sulbar," kata Arsjad.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI