Suara.com - PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics meluncurkan layanan jasa Trans Logistics Jawa dan Sumatera dengan skema dari Hub ke Hub.
Selain itu, Trans Logistics juga menggunakan sistem dooring dalam kota, dengan tarif yang bersaing serta sistem trace and track yang realtime dan terpantau 24 jam di command center BGR Logistics.
Direktur Utama BGR Logistics, M Kuncoro Wibowo menjelaskan, trans Logistics memiliki keunggulan yaitu kemudahan transaksi, kecepatan transportasi dan transit poin dekat.
Dengan menggunakan sistem balen, artinya ketika truk berangkat dari satu hub ke hub lainya, truk akan membawa barang yang berbeda dari waktu berangkat maupun kembali.
Baca Juga: BGR Logistics Ikut Peringati Hari Donor Darah Dunia
"Trans Logistics ini sementara akan fokus pada Hub-Hub yang tersedia di beberapa Divre BGR Logistics yang tersebar di Jawa dan Sumatera," ujar Kuncoro dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (17/6/2021).
Adapun, sebagai permulaan BGR Logistics langsung membuka 9 Hub, yaitu Jakarta, Cikampek, Semarang, Sidoarjo, Boyolali, Lampung, Palembang, Pekanbaru dan Medan.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengembangan Usaha & Sistem informasi BGR Logistics, Tri Wahyundo Hariyatno juga menyampaikan seluruh kegiatan bisnis BGR Logistics berbasis IT, Trans Logistics dan warung pangan bisa jadi satu dan bisa trace & track dalam satu sistem yang perseroan punya
Masyarakat, tambahnya, juga bisa memonitoring transparansinya yang secara langsung dapat mempengaruhi harga dan keamanan serta kepastian dari layanan perseroan.
"Kita juga punya keinginan untuk mengkoneksikan gudang-gudang pangan yang tersebar di seluruh Jawa dan Sumatera sehingga nantinya Trans Logistics ini saling terkoneksi untuk kepastian muatan antar Hub," ucap Tri.
Baca Juga: BGR Logistics Gandeng Koperasi Mabadiku Bintang Sembilan Perkuat Warung Pangan