Skema Gosend Sameday Rugikan Mitra Driver

Senin, 07 Juni 2021 | 14:23 WIB
Skema Gosend Sameday Rugikan Mitra Driver
Layanan Gojek, Gosend. [Instagram/@gosendindonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manajemen Gojek buka suara terkait dengan keluhan para driver-nya terhadap skema baru insentif layananan Gosend Sameday. Skema yang baru itu dinilai para driver sangat merugikan.

VP Corporate Communications Gojek Audrey Petriny menjelaskan, dalam hal ini kebijakan itu tidak mengubah skema pendapatan atau tarif pokok per jarak tempuh bagi mitra driver.

Menurutnya, kebijakan penyesuaian ini hanya dilakukan terhadap skema insentif untuk memberikan peluang yang lebih besar bagi lebih banyak mitra untuk dapat memperoleh insentif.

"Kebijakan ini merupakan langkah untuk lebih memeratakan jumlah mitra yang dapat memperoleh insentif tersebut, sehingga semakin banyak mitra yang berpeluang mendapatkan penghasilan tambahan di masa pemulihan pandemi. GoSend juga memiliki berbagai program apresiasi bagi mitra dengan performa baik," ujar Audrey dalam keterangannya, Senin (7/6/2021).

Baca Juga: OJK : IPO Jadi Cara GoTo Berbagi Kepemilikan ke Masyarakat

Di sisi lain, tambah Audrey, manajemen juga terus meningkatkan jumlah permintaan pelanggan melalui berbagai program pemasaran, pengembangan teknologi dan inisiatif lainnya, disamping terus menjaga dan meningkatkan standar layanan yang lebih baik.

Melalui berbagai upaya ini, antara lain skema pendapatan pokok yang dipertahankan, penyesuaian skema insentif, peningkatan program pemasaran, serta inisiatif lainnya termasuk program apresiasi bagi mitra, maka daya saing GoSend akan terus meningkat dan menjadi pilihan masyarakat.

"Hal ini akan mendorong tingkat permintaan pelanggan (order) bagi para mitra driver dan memberikan peluang memperoleh pendapatan secara lebih berkesinambungan," imbuh Audrey.

Untuk diketahui, dari rilis yang beredar di sosial media, skema yang baru itu menerapkan, para driver baru bisa mendapatkan insentif Rp 1.000, jika telah melakukan pengantaran sebanyak 1-9 pengantaran.

Padahal pada skema sebelumnya, para Driver akan mendapatkan insentif Rp 10.000, jika telah menyelesaikan 5 pengantaran barang.

Baca Juga: Sukseskan Vaksinasi Lansia, Ojol di Bandarlampung Ikut Berpartisipasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI