Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini dibuka naik ke posisi 6.075 setelah pada akhir pekan lalu ditutup di level 6.065.
Melansir data RTI, Senin (7/6/2021) IHSG diawal pra perdagangan naik sebanyak 10 basis poin atau menguat 0,17 persen.
Setelah tepat dibuka pukul 09:00 Wib, laju IHSG terus merangkak naik hingga posisi 6.082 atau telah menguat 16 basis poin setara 0,28 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga di buka menguat, pada awal pra perdagangan indeks ini naik 3,1 basis poin atau menguat 0,34 persen di level 912.
Baca Juga: Saham-saham Asia Menguat Pada Senin Pagi, Sinyal Positif IHSG?
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 14 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 48 miliar dan volume transaksi mencapai 2,8 ribu kali.
Sebanyak 172 saham menguat, 33 saham melemah dan 202 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pola gerak IHSG terlihat sedang terkonsolidasi dalam rentang yang wajar.
"Ini karena setelah mengalami kenaikan pada beberapa waktu sebelumnya, sedangkan gelombang tekanan terlihat masih akan berlangsung," kata William dalam analisanya.
Namun, ia menambahkan, rilis data perekonomian cadangan devisa hari ini yang diperkirakan masih akan stabil dapat memberikan sentimen bagi pergerakan IHSG.
Baca Juga: Sepanjang Pekan Ini IHSG Menguat 3,7 Persen, Kembali ke Level 6.000
Dirinya pun memperkirakan IHSG berpotensi bergerak terkonsolidasi dalam kisaran 5.932 – 6.123.
Adapun beberapa saham yang ia cermati pada perdagangan hari ini seperti TLKM, HMSP, BBCA, AALI, ASRI, MYOR dan TBIG.