Suara.com - Setelah menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) Dubes RI di Qatar, Ridwan Hassan, di kantor Kemnaker Jakarta, Jumat (4/6/2021), Menaker, Ida Fauziyah mengatakan, pihaknya berharap, Indonesia dan Qatar bisa meningkatkan kerja sama di berbagai bidang.
"Kemnaker memberikan apresiasi dengan aktivitas yang beragam. PMI (Pekerja Migran Indonesia) di Qatar memiliki image yang baik, sebagai pekerja profesional. Kami berharap ke depan kerja sama Indonesia dan Qatar di berbagai bidang, termasuk di bidang ketenagakerjaan semakin meningkat," katanya, usai pertemuan singkat.
Pada pertemuan itu, Ida didampingi Sesditjen Binapenta Kemnaker, Eva Trisiana dan Plt. Direktur PTKLN, Rendra Setiawan.
Ida mengungkapkan, Dubes RI di Qatar telah menjalankan proses pendampingan PMI di Qatar dengan sangat baik. Salah satunya dalam penanganan Covid-19.
"Engagement antara KBRI Doha dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan penanganan COVID-19 di Qatar," katanya.
Dalam pertemuan tersebut, Ida menyambut positif pada diterbitkannya buku Mutiara Inspirasi dari Qatar, yang berisi kisah-kisah sukses PMI di Qatar.
"Buku Ini bisa memberi motivasi positif bagi PMI dan CPMI yang lain, dan diharapkan buku ini dapat disebarluaskan di desa migran produktif (desmigratif)," katanya.
Kepada Menaker, Dubes Ridwan pun menyampaikan ada beberapa rencana investasi besar di Qatar, berupa pengembangan lapangan produksi gas maupun investasi Qatar di Indonesia.
"Kesemuanya diharapkan membuka lapangan kerja di Indonesia," kata Ida.
Baca Juga: Peduli Terhadap Pekerja, Kemnaker Kembali Gelar Vaksinasi untuk Ribuan Buruh
Ridwan juga menyebut pentingnya peranan 12 ribu PMI dari 17 ribu WNI di Qatar dalam membangun citra Indonesia di Qatar. Selama ini, PMI di Qatar dikenal sebagai komunitas yang aktif, dinamis, dan beragam.