Suara.com - Langkah PT Waskita Karya (Persero) Tbk melakukan transformasi bisnis dinilai sebagai langkah yang tepat guna meningkatkan kinerja di masa pandemi Covid-19 saat ini.
"Ini langkah tepat oleh Waskita dalam konteks perbaikan kinerja di 2021 dan ke depannya," ujar Pengamat BUMN Toto Pranoto ditulis Sabtu (17/4/2021).
Menurut Toto, langkah utama dalam melakukan transformasi bisnis ini adalah membuat portofolio bisnis yang lebih sehat dimana tidak semua produk bersifat proyek jangka panjang misalnya jalan tol. Tapi masuk sebagian ke proyek yang return-nya bersifat jangka pendek dan jangka menengah.
"Dengan demikian apabila ada shock ekonomi yang bersifat jangka panjang , maka portfolio jangka pendek dan jangka menengah bisa menolong cashflow perusahaan," katanya.
Baca Juga: 9 Ruas Jalan Tol Milik Waskita Karya Dijual untuk Kurangi Beban Utang
Sebelumnya PT Waskita Karya (Persero) Tbk optimistis kinerja operasional dan keuangan mengalami perbaikan signifikan pada 2021 seiring transformasi yang dijalankan perusahaan.
Untuk menghadapi 2021, Waskita menyiapkan beberapa strategi utama antara lain transformasi bisnis, restrukturisasi keuangan, serta divestasi saham jalan tol.
Transformasi bisnis dilakukan secara komprehensif pada berbagai aspek termasuk pemasaran, operasional, investasi, dan keuangan.
Waskita berkomitmen menyeimbangkan portofolio kontrak baru yang selama lima tahun terakhir sangat bergantung pada proyek pengembangan bisnis atau investasi, yang pendanaannya diperoleh melalui utang dengan beban bunga komersial.
Ke depan, Waskita berupaya mendapatkan lebih banyak proyek yang berasal dari pasar eksternal seperti BUMN, pemerintah, dan swasta termasuk luar negeri. (Antara)
Baca Juga: Pupuk Indonesia Lakukan Transformasi Bisnis Lewat Agro Solution