Suara.com - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan peran usaha mikro kecil dan menengah sangat besar pada perekonomian Indonesia. Lebih dari 50 persen perekonomian nasional disumbang dari UMKM.
"Data pemerintah menargetkan kontribusi UMKM terhadap PDB nasional sebesar 63,2 persen dan menjadi 65 persen tahun 2024. Saat ini kontribusi UMKM sebesar 61,7 persen. Terlebih kondisi yang dihadapi di dunia," ujar Luhut dalam konferensi pers BCA UMKM Fest 2021 secara virtual, Kamis (15/4/2021).
Selain itu, UMKM juga bisa mengatasi pengangguran di Indonesia. Sebab, UMKM bisa menyerap tenaga kerja.
"Kita harus melihat ini menjadi peluang bagi UMKM untuk memperkuat pondasi bangsa," kata dia.
Baca Juga: Pendaftaran BLT UMKM Dibuka, Cek Linknya Khusus Wilayah DKI di Sini
Tapi Luhut menilai saat ini masih banyak UMKM yang belum memanfaatkan teknologi digital dalam operasionalnya. Padahal, teknologi digital bisa menekan biaya sehingga lebih efisiensi.
Pemerintah menginginkan UMKM bisa go digital. Hampir 5 juta UMKM yang telah memanfaatkam teknologi digital.
"Saat ini Kemenko Marves bersama pemda e-comerce mendorong UMKM go digital. Saat ini 11 bulan terjadi peningkatan 4,7 juta UMKM on boarding," kata dia.