Suara.com - Meningkatnya anggaran negara sebesar 48,8 persen menjadi Rp 417,4 triliun untuk sektor infrastruktur memberikan angin segar untuk emiten konstruksi di tengah himpitan pandemi Covid-19.
Diprediksi permintaan bahan penunjang seperti beton akan mengalami kenaikan. Hal tersebut dikatakan oleh Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama.
"Permintaan beton meningkat seiring dengan adanya pembangunan infrastruktur secara berkesinambungan," kata Nafan ditulis Selasa (30/3/2021).
Menurut Nafan, kondisi tersebut dirasa baik bagi perusahaan konstruksi seperti PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP). Bahkan, diprediksi harga saham WSBP akan terdongkrak naik dengan naiknya permintaan beton untuk kebutuhan proyek strategis pemerintah.
Baca Juga: Pembayaran Bunga Obligasi Ditunda, Manajemen WSBP Angkat Suara
"Bagus untuk company," ucap Navan.
Hingga saat ini WSBP terus gencar mengincar sejumlah proyek infrastruktur untuk menjaga kinerjanya tetap optimal di sepanjang tahun ini.
WSBP bakal mengincar potensi berupa proyek-proyek yang dilakukan oleh pihak swasta, BUMN, hingga anak perusahaan BUMN.