Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG harus berakhir di zona merah pada perdagangan hari Selasa (16/3/2021), meski sempat dibuka menguat pada awal perdagangan.
Mengutip data RTI, IHSG terjerembab turun ke level 6.309 atau melemah 0,23 persen atau terkoreksi 14,5 basis point.
IHSG terpantau bergerak variatif dari batas atas pada level 6.355 hingga batas bawah pada level 6.296, setelah dibuka di level 6.347.
Investor melakuan transaksi sebanyak 1.253.456 kali senilai Rp 11,163 triliun. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp 10,292 triliun dan pasar negosiasi terjadi transaksi senilai Rp865 miliar.
Baca Juga: Balik Arah, Selasa Pagi IHSG Naik ke Level 6.347
Pada sisi investor asing, tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp 2,535 triliun dan aksi jual sebesar Rp 2,792 triliun.
Sehingga investor asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp 257 miliar.
Lebih rinci, data perdagangan BEI menyebutkan dari 10 indeks sektoral, tercatat sebanyak 8 sektor menyeret IHSG ke zona merah.
Sektor yang melemah antara lain; sektor Agri 1,43 persen, sektor Industri Dasar 0,12 persen, sektor pertambangan 1,60 persen sektor property 0,02 persen, sektor infrastruktur 0,12 persen, sektor manufaktur 0,11 persen, sektor Consumer 0,17 persen, dan sektor Perbankan terkoreksi 0,39 persen.
Sedangkan sektor yang menguat yaitu sektor Perdagangan 0,77 persen, dan sektor Aneka Industri naik 0,12 persen.
Baca Juga: Mengawali Pekan, IHSG Naik ke Level 6.374